Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TESTING THE ACTIVITY OF KETUL LEAF (Bidens pilosa L.) ETHANOL EXTRACT IN INHIBITING THE GROWTH OF Escherihia coli BACTERIA Munthe, Melia Ivana; Nasution, Mhd Yusuf; Pulungan, Ahmad Shafwan S
JBIO: jurnal biosains (the journal of biosciences) Vol 10, No 2 (2024): JBIO : JURNAL BIOSAINS (THE JOURNAL OF BIOSCIENCES)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbio.v10i2.52933

Abstract

Daun ketul (Bidens pilosa L.) memiliki senyawa metabolit sekunder yang dimanfaatkan masyarakat dalam mengobati penyakit diare. Daun ketul memiliki senyawa metabolit sekunder antara lain terpenoid, alkaloid, flavonoid, dan fenool yang berpotensi sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun ketul (B. pilosa L.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Penelitian ini menggunakan metode difusi cakram yang terdiri dari 5 variasi konsentrasi yaitu 30%, 40%,50%,60%,70%, dengan 4 kali pengulangan. Data hasil zona hambat  dianalisis dengan uji statistik One Way Anova.  Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun ketul (Bidens pilosa L.) memiliki aktivitas antibakteri  terhadap bakteri Escherichia coli. Semakin luas zona bening yang terbentuk maka semakin kuat senyawa aktif dalam menghambat pertumbuhan bakteri. Berdasarkan hasil uji lanjutan Duncan diperoleh bahwa tidak ada perbedaan secara nyata dari setiap perlakuan konsentrasi dalam menghambat bakteri Escherichia coli.
TESTING THE ACTIVITY OF KETUL LEAF (Bidens pilosa L.) ETHANOL EXTRACT IN INHIBITING THE GROWTH OF Escherihia coli BACTERIA Munthe, Melia Ivana; Nasution, Mhd Yusuf; Pulungan, Ahmad Shafwan S
JURNAL BIOSAINS Vol. 10 No. 2 (2024): JBIO : JURNAL BIOSAINS (THE JOURNAL OF BIOSCIENCES)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbio.v10i2.52933

Abstract

Daun ketul (Bidens pilosa L.) memiliki senyawa metabolit sekunder yang dimanfaatkan masyarakat dalam mengobati penyakit diare. Daun ketul memiliki senyawa metabolit sekunder antara lain terpenoid, alkaloid, flavonoid, dan fenool yang berpotensi sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun ketul (B. pilosa L.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Penelitian ini menggunakan metode difusi cakram yang terdiri dari 5 variasi konsentrasi yaitu 30%, 40%,50%,60%,70%, dengan 4 kali pengulangan. Data hasil zona hambat  dianalisis dengan uji statistik One Way Anova.  Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun ketul (Bidens pilosa L.) memiliki aktivitas antibakteri  terhadap bakteri Escherichia coli. Semakin luas zona bening yang terbentuk maka semakin kuat senyawa aktif dalam menghambat pertumbuhan bakteri. Berdasarkan hasil uji lanjutan Duncan diperoleh bahwa tidak ada perbedaan secara nyata dari setiap perlakuan konsentrasi dalam menghambat bakteri Escherichia coli.