Mohammad Lolik Arsna
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis PowerPoint pada Pembelajaran IPAS Kelas 4 SD Mohammad Lolik Arsna; Wawan Priyanto; Khusnul Fajriyah
EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies Vol. 4 No. 2 (2024): EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies (In Press)
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/edu.v4i2.4532

Abstract

Media pembelajaran yang digunakan adalah buku ajar dan PowerPoint sederhana yang banyak berupa tulisan sehingga proses pembelajaran membosankan dan tidak tertarik mengikuti pembelajaran IPAS. Maka dilakukan penelitian mengenai pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis PowerPoint pada pembelajaran IPAS. Peneliian ini menggunakan metode Research and Development (RnD) dengan model ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, and Evaluate). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis hasil penilaian ahli media dan ahli materi serta respon guru dan perserta didik terhadap media pembelajaran. Penelitian ini menghasilkan produk media pembelajaran interaktif berbasis PowerPoint dan berdasarkan dari hasil analisis data yang dilakukan hasil validasi ahli materi dengan jumlah skor 46 dan persentase 88% yang dinilai berdasarkan aspek relevansi materi, penyajian materi, kebahasaan, serta kemutakhiran materi dan kriteria sangat layak oleh ahli materi dan memperoleh jumlah skor sebanyak 72 dengan persentase 100% dengan kriteria sangat layak berdasarkan penilaian ahli media berdasarkan aspek kemudahan penggunaan dan navigasi, tampilan visual, integrasi media pembelajaran, dan manfaat media pembelajaran. Media pembelajaran yang telah dikembangkan termasuk kedalam kategori sangat praktis berdasarkan analisis angket respon guru dan respon siswa yang dinilai berdasarkan 10 indikator dan aspek penilaian, memperoleh persentase sebesar 98% dengan skor sebanyak 39 dari respon guru dan persentase sebesar 97% dengan skor sebanyak 58 berdasarkan respon siswa. Dapat disimpulkan bahwa produk media pembelajaran yang dikembangkan layak dan praktis digunakan dalam pembelajaran.