Candra Rini Hasanah Putri
Bagian Anatomi, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI KOMPUTASI: INTERAKSI PROTEIN AKT DAN METABOLIT SEKUNDER Curcuma zedoaria SEBAGAI AGEN IMUNOMODULATOR Putu Oky Ari Tania; Candra Rini Hasanah Putri; Ayling Sanjaya; Titiek Sunaryati; Deddy Hartanto
Prosiding Seminar Nasional COSMIC Kedokteran Vol 2 (2024): Edisi 2024
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit inflamasi sistemik yang kronis seperti reumatoid artritis, sistemik lupus eritematosus, multipel sklerosis memberikan beban, memerlukan biaya terapi yang besar dan menyebabkan kamatian. Paparan stres, antigen, polutan berkontribusi terhadap terganggunya signaling protein termasuk sistem imun. Protein Akt penting dalam maturasi, diferensiasi dan daya hidup sel myeloid. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi metabolit sekunder dalam Curcuma zedaoria yaitu demethoxycurcumin, curcumenol dan germacrone dalam menghambat protein Akt, sehingga dapat dikategorikan sebagai agen imunomodulator. Metode yang dilakukan adalah melakukan prediski fisikokimia ligan (PkCSM), dan molekular docking antara proten Akt (3O96) dan 3 ligan demethoxycurcumin, curcumenol dan germacrone (PyRx). Hasil penelitian didapatkan bahwa ligan yang digunakan memenuhi kriteria Lipinski’s rule of five. Binding affinity yang didapatkan untuk demethoxycurcumin adalah -9,0kcal/mol, curcumenol adalah -7,9 Kcal/mol, germacrone adalah 7,3Kcal/mol sedangkan ligan uniknya yaitu IQO adalah 14.4 Kcal/mol. Binding affinity terendah adalah demethoxycurcumin yang menunjukkan bahwa demethoxycurcumin yang paling kuat dalam berikatan dengan protein Akt.