Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap terhadap Penggunaan Antibiotik Amoxicillin di Kampung X, Kabupaten Purwakarta: The Relationship Between Knowledge Level and Attitude to Using Amoxicillin Antibiotics in X Village, Purwakarta Yulika, Herma; Marselina, Marselina
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 6 No. 1 (2024): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v6i1.1992

Abstract

Antibiotics are drugs that are used to deal with bacterial infections or are bacteriostatic, which prevents the occurrence of bacteria. Amoxicillin is the most well-known antibiotic used by people without a doctor’s prescription. The aim of this study is to analyze the relationship between the level of knowledge and the attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. This research is a quantitative study with cross-sectional approach carried out on 58 respondents in Kampung X  Purwakarta. Questionnaire that has been tested for validity and reliability, SPSS univariat and bivariat analysis chi-square test square. The result of this study is obtained a value (p = 0,000) which means there is a meaningful relationship between the level of knowledge and attitude towards the use of antibiotics Amoxicillin. Respondents whose level of knowledge is less good and have a less good attitude are at risk of using an antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use. A good level of knowledge can reduce the adverse impact on the use of antibiotic Amoxicillin that does not comply with the rules of use. Keywords:          Education, Age,  Pharmacy   Abstrak Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri atau bersifat bakteriostatik yaitu menghambat terjadinya perkembangbiakan bakteri. Antibiotik Amoxicillin merupakan antibiotik yang paling banyak dikenal sekaligus dipergunakan oleh masyarakat tanpa resep dokter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Menggunakan penelitian kuantitatif yang dilakukan pada 58 responden di Kampung X Kabupaten Purwakarta. Menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, Diuji  menggunakan SPSS analisis univariat dan bivariat serta uji chi-square kuadrat. Dari penelitian ini didapatkan hasil  dengan nilai (p = 0,000) yang artinya terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan dengan sikap terhadap penggunaan antibiotik Amoxicillin. Responden yang tingkat pengetahuannya kurang baik dan memiliki sikap yang kurang baik berisiko menggunakan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai dengan aturan pakai. Tingkat pengetahuan yang baik dapat mengurangi dampak negatif penggunaan antibiotik Amoxicillin yang tidak sesuai aturan pakai. Kata Kunci:         Pendidikan, Usia, Apotek
EDUKASI TANAMAN OBAT KELUARGA DAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA DI DESA PASIRGOMBONG Intifada, Winda Suryani; Habibi, Bachtiar Yusuf; Ayuni, Erliza; Qurrotu’aini, Hanna Muthia; Herlina, Herlina; Yulika, Herma; Putri, Holilah; Hayati, Fitri; Samosir, Ema Indah Maria
Jurnal Mitra Prima Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Mitra Prima
Publisher : Mitra prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/mitraprima.v5i2.4096

Abstract

Keadaan sehat bukan hanya tidak terdapat penyakit atau kecacatan pada tubuh, melainkan keadaan sejahtera yang biasanya dilihat dari kelengkapan keadaan secara fisik, mental maupun sosial. Remaja adalah sekumpulan kelompok manusia berusia tanggung, yang hampir selalu dianggap sehat. Faktanya, banyak remaja meninggal pada usia yang relatif muda dikarenakan oleh berbagai macam sebab, bisa dikarenakan aktivitas kelompok remaja yang menyukai balapan liar hingga mengakibatkan kecelakaan, upaya bunuh diri, kekerasan akibat kenakalan remaja, komplikasi kehamilan, dan penyakit lain yang dapat dicegah dan diobati. Juga dikaitkan dengan perilaku yang dimulai pada masa remaja, seperti merokok, penyakit menular seksual, narkoba, human immunodeficiency virus-acquired immunodeficiency syndrome (HIV-AIDS), dan malnutrisi. Semua hal tersebut menyebabkan kualitas kesehatan remaja menurun hingga menyebabkan penyakit dan kematian di usia muda. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui KKN Tematik ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dengan memberikan penyuluhan tentang tanaman obat keluarga berupa kunyit, jahe, dan kayu manis. Selain itu, diberikan pengetahuan terkait kesehatan reproduksi beserta bahaya pergaulan bebas di kalangan remaja. Kegiatan ini dilaksanakan di SMK Al-Amin, Pasirgombong, Cikarang, pada tanggal 3 Februari 2023. Hasil dari pengabdian ini memperlihatkan bahwa para remaja, khususnya pelajar mempunyai antusiasme untuk meningkatan pengetahuan mengenai tanaman obat keluarga dan kesehatan reproduksi remaja.