Abdul Asis
SMA Negeri 17 Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Cerdas Cermat Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Mata Pelajaran Sejarah Materi Peristiwa Rengasdengklok Hingga Kemerdekaan di SMA Negeri 1 Parepare Andirwan Saputra; Bustan Bustan; Abdul Asis
JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN Vol. 5 No. 2 (2023): JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN (JP-3)
Publisher : RAYHAN INTERMEDIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/pendidikan.v5i2.549

Abstract

Pembelajaran sejarah disekolah yang identik dengan pembelajaran membaca dan menghafal peristiwa atau fakta sejarah dan penggunnaan sumber dan metode belajar yang tidak efektif akan membuat Peserta didik merasa bosan, jenuh, dan tidak termotivasi unntuk belajar. Penelitian ini membahas tentang penerapan Metode Pembelajaran C3T Cerdas, Cermat, Cepat dan Tepat. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) bagaimana penerapan metode pembelajaran C3T dalam meningkatkan motivasi belajar Peserta didik pada pembelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Parepare. 2) apa saja faktor-faktor penghambat dan solusi penerapan metode pembelajaran C3T dalam meningkatkan motivasi belajar Peserta didik pada pembelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Parepare. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas (Classroom action research), karena itu dalam penelitian ini Penulis memaparkan apa adanya sesuai dengan kondisi di lapangan, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ialah observasi, tes, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode diskusi cerdas cermat pada mata pelajaran Sejarah kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 1 Parepare dapat diketahui bahwa peningkatan motivasi belajar Peserta didik pada siklus I dan siklus II. Pada data awal siklus I 47% sedangkan pada siklus II terjadi peningkatan 82%. Dari hasil ini dapat dikatakan bahwa penggunaan metode diskusi kelompok berhasil meningkatkan konsentrasi belajar Peserta didik. Karena konsentrasi belajar Peserta didik telah mencapai 80% maka siklus dihentikan pada siklus II.
Penerapan Model Problem Based Learning dengan Aplikasi Canva untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Sejarah di SMA Negeri 17 Makassar Muhammad Afdhal Kamaaruddin; Bustan Bustan; Abdul Asis
JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN Vol. 5 No. 2 (2023): JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN (JP-3)
Publisher : RAYHAN INTERMEDIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/pendidikan.v5i2.597

Abstract

Hasil belajar merupakan cerminan tingkat keberhasilan atau pencapaian tujuan dari proses belajar yang telah dilaksanakan yang pada puncaknya diakhiri dengan suatu evaluasi. Berdasarkan hasil observasi peneliti, hasil belajar peserta didik kelas XI Mipa 7 SMAN 17 Makassar pada pelajaran sejarah masih rendah, kompetensi yang diajarkan seringkali tidak mencapai hasil yang diharapkan. Hal tersebut diakibatkan karena guru masih menggunakan metode ceramah serta guru tidak menggunakan media pembelajaran yang menarik. Sehingga kurangnya aktivitas peserta didik yang mengarahkan pada kegiatan pemecahan masalah. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik apabila menggunakan model Problem Based Learning dengan media Canva dalam proses pembelajaran. Desain penelitian pada penelitian ini adalah. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah melakukan Pre-test di awal pembelajaran setelah itu melakukan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan media Canva dan di akhir pembelajaran dilakukakan test. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dilihat bahwa rata-rata hasil belajar sejarah siklus I 49 % menjadi 89% dan pada siklus II 76% menjadi 94%. Artinya, terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan media Canva terhadap hasil belajar sejarah peserta didik.