Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis

Morphological and Molecular Comparison of Areolate Grouper (Epinephelus areolatus) from Saudi Arabia and Indonesia Santanumurti, Muhammad Browijoyo; Suciyono, Suciyono; Syaifurrisal, Arif; Adiputra, Yudha Trinoegraha; Abu El-Regal, Mohamed Ahmed
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis Vol. 16 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Publisher : Department of Marine Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jitkt.v16i2.57410

Abstract

Ikan kerapu (subfamily Epinephelinae) merupakan salah satu kelompok ikan terbesar di dunia. Identifikasi kerapu, khususnya genus Epinephelus, dilakukan berdasarkan karakteristik morfologi seperti warna, bentuk tubuh, dan ukurannya. Namun, proses identifikasinya kadang sulit untuk dibedakan secara morfologi karena memiliki karakteristik yang sangat mirip. Salah satu metode yang dapat diaplikasikan adalah penggunaan DNA barcoding. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan ikan kerapu dari Arab Saudi dan Indonesia. Hasil identifikasi morfologi dan molekuler menunjukkan bahwa kerapu dari penelitian ini (dari Yanbu, Arab Saudi dan Lamongan, Indonesia) adalah Epinephelus areolatus (kerapu sirip putih). Secara morfologi, sampel kerapu ekor putih dari Yanbu Arab (Saudi) adalah sebagai berikut: sirip dorsal X-XI/12-15; sirpi anal II-III/8-9; sirip pectoral 13-15; sirip pelvic I-5; sisik linea lateralis 48-53; vertebrae 24. Sementara hasil meristik dari kerapu dari Lamongan (Indonesia) adalah sebagai berikut: sirip dorsal X-XI/15-17; sirip anal II-III/8; sirip pectoral 16-19; sirip pelvic I-5; sisik linea lateralis 48-53; vertebrae 24. Perbedaan E. areolatus dari Arab Saudi dan Indonesia secara morfologi adalah dari bintik dan ekor caudal-nya. Hasil molekuler pada E. areolatus menunjukkan perbedaan clade. Sampel dari Arab Saudi termasuk clade Western Indian Ocean sementara Indonesia termasuk Western Pacific. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan morfologi dan molekuler antara E. areolatus dari Yanbu (Saudi Arabia) dan Lamongan (Indonesia). Sekuens gen COI dari DNA ikan kerapu ekor putih pada penelitian ini telah didaftarkan ke NCBI (PP388919.1 untuk Lamongan dan PP388920.1 untuk Arab Saudi). Data penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi untuk konservasi.