Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Terapi Dalam Tasawuf Bermanfaat Untuk Mengatasi Problema Spiritual Para Melenial Imran, Zulfi; Syarifuddin, Syarifuddin; Latifah, Siti; Farhani, Fitrah; Fadila, Rafika
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.9603

Abstract

Therapy in Sufism is very useful in overcoming the spiritual problems experienced by Muslims in the millennial era. Terafi in Sufism is an ancient study that is currently being discussed virally on various social media. The occurrence of spiritual problems stems from the loss of Godly values caused by Muslims themselves, who are always moving further and further away from the center of existence. For this reason, there is no better alternative in responding to the spiritual problem that has given rise to various spiritual illnesses today, except that millennial humans must return to the center of existence. The basic assumption about humans consisting of physical and spiritual aspects, material and spiritual, is a complete dimension that can be an alternative for millennial humans to overcome spiritual illnesses. The two actually go hand in hand, complementing each other. Through the spiritual dimension, humans are required to return to the center of existence through iktikaf in the mosque or also looking for a teacher whose spirit reaches the Prophet, so that in this iktikaf we get guidance that can cleanse the soul which, if done with sincerity, the heart is capable of musyahadah (witnessing) and ma'rifah (knowing everything that is not visible. From the external side, knowledge of Sufism is part of self-enlightenment which must be done with effort, serious effort towards the spiritual aspect.
TERAPI DALAM TASAWUF BERMANFAAT UNTUK MENGATASI PROBLEMA SPIRITUAL PARA MELENIAL Imran, Zulfi; Syarifuddin, Syarifuddin; Latifah, Siti; Farhni, Fitrah; Fadila, Rafika
Jurnal Ilmiah Al-Hadi Vol 10 No 2 (2025): Januari - Juni
Publisher : Lembaga Jurnal dan Seminar Universitas Pembangunan Panca Budi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54248/alhadi.v10i2.4908

Abstract

Terapi dalam tasawuf sangat bermanfaat dalam mengatasi peroblem spiritual yang dialami umat Islam di era melenial. Terapi dalam tasawuf merupakan sebuah kajian kuno yang sedang viral dibicarakan diberbagai media sosial. Terjadinya peroblem spiritual bermula dari hilangnya nilai Ketuhanan yang disebabkan oleh umat Islam itu sendiri, yang senantiasa bergerak makin menjauh dari pusat eksistensi. Untuk itu, tidak ada alternatif yang lebih baik dalam menjawab peroblem spiritualitas yang telah menimbulkan berbagai penyakit spiritual saat ini, kecuali manusia melenial harus kembali ke pusat eksistensi. Asumsi dasar tentang manusia yang terdiri dari asperk jasmani dan ruhani, material dan spiritual, adalah dimensi yang lengkap yang dapat menjadi alternaif bagi manusia melenial mengatasi penyakit spiritual. Keduanya sejatinya berjalan seiring, saling melengkapi. Melalui dimensi spiritual manusia dituntut untuk kembali ke pusat eksistensi melalui iktikaf di masjid atau juga mencari guru yang wasil yang sanadnya sampai kepada Rasul, sehingga dalam iktikaf inilah kita mendapatkan hidayah yang dapat membersihkan jiwa yang jika dilakukan dengan kesungguhan qalbu mampu yang musyahadah (menyaksikan) dan ma'rifah (mengenal segala yang tidak tampak. Dari sisi eksternal, pengetahuan tasawuf merupakan bagian dari pencerahan diri yang harus dilakukan dengan usaha, usaha yang sungguh, sungguh terhadap aspek spiritual.