Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta menganalisis dampak kompetensi pada kinerja. Merupakan penelitian analitik menggunakan desain cross-sectional. Dilaksanakan di Puskesmas Sentosa Baru, Medan Perjuangan, Kota Medan pada tahun 2021. Populasi penelitian terdiri dari 60 petugas kesehatan. Sampel penelitian diambil dari populasi sebanyak 60 orang. Data dianalisis melalui uji chi-square serta uji regresi logistik. Berdasarkan temuan penelitian, model kandidat terdiri dari semua indeks kompetensi seperti pemahaman, kepribadian, sikap kerja, keyakinan, pengalaman, kepribadian, emosi, kompetensi, serta budaya organisasi. Analisis regresi linier berganda menunjukkan nilai sig. sebesar 0,038 serta t - nilai 2,125. Oleh karena itu, disimpulkan H1 menunjukkan adanya pengaruh kompetensi terhadap kinerja. Selain itu, uji regresi logistik menunjukkan p-value 0,25. Dari kesimpulan penelitian ini, disimpulkan variabel kepribadian intelektual ialah indikator paling dominan mempengaruhi kinerja dengan signifikansi 0,002 (p value 0,05), OR = 0,085 (95% CI = 0,085-3,376). Nilai koefisien B menunjukkan bahwa responden dengan kepribadian tinggi berpeluang mempengaruhi kinerja responden tersebut sebesar 0,085 kali lipat dari responden dengan kepribadian rendah, bertanda positif sebesar 0,625. Semakin tinggi kepribadian petugas promosi kesehatan, maka semakin baik kinerja petugas tersebut.