Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN HUBUNGAN INDUSTRI DALAM PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING ORGANISASI Vega Pirnanda; Suwandi, Suwandi
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 13 No. 13 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v13i13.10266

Abstract

Strategi pengembangan hubungan industri dalam perencanaan sumber daya manusia (SDM) memegang peran penting dalam meningkatkan daya saing organisasi. Hubungan industri yang harmonis dapat menciptakan lingkungan kerja yang produktif, yang pada gilirannya mendukung tercapainya tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Dalam konteks ini, perencanaan SDM yang tepat dan inovatif mampu mengatasi tantangan yang dihadapi oleh organisasi dalam persaingan global. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengembangan hubungan industri yang baik dapat meningkatkan daya saing organisasi melalui pengelolaan SDM yang optimal. Beberapa faktor yang mendukung pengembangan hubungan industri yang harmonis antara lain komunikasi yang efektif, pemahaman bersama antara manajemen dan pekerja, serta kebijakan SDM yang mendukung kesejahteraan karyawan. Dengan implementasi strategi yang tepat, organisasi dapat meningkatkan motivasi, produktivitas, dan komitmen karyawan, yang pada akhirnya berpengaruh terhadap daya saing perusahaan di pasar global.
MENGATASI TANTANGAN IMPLEMENTASI KPI DAN OKR DALAM ORGANISASI MODERN Suriyanti, Suriyanti; Siti Hamidah; Rian Gunawan; Vega Pirnanda
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 14 No. 4 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v14i4.10501

Abstract

Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, organisasi perlu memiliki cara yang jelas untuk mengukur dan meningkatkan kinerja mereka. Key Performance Indicators (KPI) dan Objectives and Key Results (OKR) adalah dua metode penting yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut. KPI berfokus pada pengukuran kinerja jangka pendek, seperti produktivitas dan efisiensi, sementara OKR menitikberatkan pada pencapaian tujuan strategis jangka panjang. Implementasi yang efektif dari KPI dan OKR dapat membantu organisasi untuk menyelaraskan tujuan, meningkatkan akuntabilitas, serta memungkinkan pengambilan keputusan berbasis data. Namun, tantangan utama dalam penerapan KPI dan OKR meliputi ketidaksesuaian antara keduanya, kurangnya pemahaman organisasi, kendala dalam pengukuran dan pemantauan, serta kurangnya kolaborasi dan komunikasi antar departemen. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi dalam implementasi KPI dan OKR, serta menawarkan solusi praktis, seperti pendidikan dan pelatihan, penyelarasan tujuan antara OKR dan KPI, serta penggunaan teknologi untuk pemantauan kinerja secara real-time. Dengan demikian, organisasi dapat lebih efektif dalam mencapai tujuan strategis, meningkatkan keterlibatan karyawan, dan mempercepat pencapaian kinerja yang optimal.