Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penguatan Kelembagaan dan Guru Dalam Penanganan dan Pencegahan Bullying, Kekerasan Seksual dan Intoleran di SMA Negeri 2 Merauke Mudatsir, Mudatsir; Monica, Santy
INOVASI: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): INOVASI: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/inovasi.v4i2.67867

Abstract

Abstrak. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada pencegahan dan penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, serta penanggulangan terhadap isu-isu kritis ini di lingkungan sekolah. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian tahapan yang meliputi identifikasi kebutuhan, pengembangan materi penyuluhan, pelaksanaan pelatihan, dan evaluasi efektivitas. Dalam rangka mendukung guru-guru, pelatihan ini mencakup keterampilan dalam penanganan bullying, strategi komunikasi yang efektif, serta teknik pengelolaan konflik dan pengembangan keterampilan sosial. Selain itu, peserta pelatihan juga diberikan pemahaman mendalam mengenai hak asasi manusia, nilai-nilai toleransi dan empati, serta pentingnya menciptakan hubungan yang sehat di sekolah. Hasil dari kegiatan pengabdian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesadaran dan pemahaman guru tentang isu-isu tersebut, yang berdampak positif terhadap terciptanya lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif. Kolaborasi antara semua pihak terkait dalam menghadapi bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi diharapkan dapat menghasilkan perubahan yang konstruktif, mengurangi tingkat perundungan, dan menyediakan lingkungan yang lebih baik bagi siswa dalam proses belajar dan perkembangan mereka. Kata Kunci: Pencegahan, Bullying, Kekerasan Seksual, Intoleran
Penguatan Lembaga dan Guru dalam Penanganan dan Pencegahan Bullying, Kekerasan Seksual dan Intoleransi di SMA Negeri 2 Merauke Mudatsir, Mudatsir; Monica, Santy
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 5 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.422

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada pencegahan dan penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan mengatasi isu-isu kritis ini di lingkungan sekolah. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian tahapan yang meliputi identifikasi kebutuhan, pengembangan materi penyuluhan, pelaksanaan pelatihan, dan evaluasi efektivitas. Dalam rangka mendukung guru, pelatihan ini meliputi keterampilan dalam menangani bullying, kekerasan seksual dan intoleransi, strategi komunikasi yang efektif, serta teknik manajemen konflik dan pengembangan keterampilan sosial. Selain itu, para peserta pelatihan juga diberikan pemahaman mendalam tentang hak asasi manusia, nilai-nilai toleransi dan empati, serta pentingnya membangun hubungan yang sehat di sekolah. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kesadaran dan pemahaman guru terhadap isu-isu tersebut, yang berdampak positif pada terciptanya lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif. Kolaborasi antara semua pihak yang terlibat dalam penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi diharapkan dapat menghasilkan perubahan yang konstruktif, mengurangi tingkat bullying, dan menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi siswa dalam proses belajar dan berkembang.
Penguatan Lembaga dan Guru dalam Penanganan dan Pencegahan Bullying, Kekerasan Seksual dan Intoleransi di SMA Negeri 2 Merauke Mudatsir, Mudatsir; Monica, Santy
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 5 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.422

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada pencegahan dan penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan mengatasi isu-isu kritis ini di lingkungan sekolah. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian tahapan yang meliputi identifikasi kebutuhan, pengembangan materi penyuluhan, pelaksanaan pelatihan, dan evaluasi efektivitas. Dalam rangka mendukung guru, pelatihan ini meliputi keterampilan dalam menangani bullying, kekerasan seksual dan intoleransi, strategi komunikasi yang efektif, serta teknik manajemen konflik dan pengembangan keterampilan sosial. Selain itu, para peserta pelatihan juga diberikan pemahaman mendalam tentang hak asasi manusia, nilai-nilai toleransi dan empati, serta pentingnya membangun hubungan yang sehat di sekolah. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kesadaran dan pemahaman guru terhadap isu-isu tersebut, yang berdampak positif pada terciptanya lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif. Kolaborasi antara semua pihak yang terlibat dalam penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi diharapkan dapat menghasilkan perubahan yang konstruktif, mengurangi tingkat bullying, dan menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi siswa dalam proses belajar dan berkembang.
Penguatan Lembaga dan Guru dalam Penanganan dan Pencegahan Bullying, Kekerasan Seksual dan Intoleransi di SMA Negeri 2 Merauke Mudatsir, Mudatsir; Monica, Santy
Room of Civil Society Development Vol. 3 No. 5 (2024): Room of Civil Society Development
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Masyarakat Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59110/rcsd.422

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada pencegahan dan penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan mengatasi isu-isu kritis ini di lingkungan sekolah. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian tahapan yang meliputi identifikasi kebutuhan, pengembangan materi penyuluhan, pelaksanaan pelatihan, dan evaluasi efektivitas. Dalam rangka mendukung guru, pelatihan ini meliputi keterampilan dalam menangani bullying, kekerasan seksual dan intoleransi, strategi komunikasi yang efektif, serta teknik manajemen konflik dan pengembangan keterampilan sosial. Selain itu, para peserta pelatihan juga diberikan pemahaman mendalam tentang hak asasi manusia, nilai-nilai toleransi dan empati, serta pentingnya membangun hubungan yang sehat di sekolah. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kesadaran dan pemahaman guru terhadap isu-isu tersebut, yang berdampak positif pada terciptanya lingkungan sekolah yang lebih aman dan inklusif. Kolaborasi antara semua pihak yang terlibat dalam penanganan bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi diharapkan dapat menghasilkan perubahan yang konstruktif, mengurangi tingkat bullying, dan menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi siswa dalam proses belajar dan berkembang.
Nilai-Nilai Sosial dalam Ulelean Parena Toraya (Cerita Rakyat Toraja) Kisah Polopadang Karya Junus Bunga’ Lebang: Tinjauan Sosiologi Sastra Monica, Santy; Sauhenda, Angla F; Marnina, Marnina; Tarigan, Dina
DISASTRA: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA Vol 5, No 1 (2023): JANUARI
Publisher : Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/disastra.v5i1.3218

Abstract

Sebagian besar masyarakat Toraja terutama pada anak-anak muda tidak mengetahui akan cerita rakyat Toraja serta nilai sosial yang terkandung dalam cerita tersebut. Hal ini disebabkan karena dengan adanya perkembangan zaman sehingga anak-anak muda tidak lagi menghiraukan akan cerita-cerita rakyat tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan nilai-nilai sosial dalam cerita Ulelean Parena Toraya (Cerita Rakyat Toraja).Penelitian ini menggunakan tinjauan sosiologi sastra. Metode penelitian yang digunakan untuk memperoleh data yaitu metode deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dikelola dengan teknik simak, baca dan catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini terdiri atas 1) tahap deskripsi, 2) Tahap klasifikasi, 3) Tahap interpretasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat beberapa nilai-nilai sosial dalam cerita rakyat Toraja kisah Polopadang, antara lain 1) bekerja keras, 2) kesabaran, 3) komitmen, 4) cinta dan kasih sayang, 5) tanggung jawab, 6) optimis, 7) tolong menolong, dan 8) kesetiaan.