<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran somatic auditory visualization intellectualy dan visualization auditory kinesthetic untuk mengetahui adakah pengaruh yang lebih tinggi dari model pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy (SAVI) dan Visualization Auditory Kinesthetic (VAK) terhadap hasil belajar IPAS siswa kelas IV materi bagaimana wujud benda berubah di SD Swasta Al-Ulum Medan T.A 2024/2025. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang berbentuk quasy experiment (eksperimen semu). Sampel penelitian ini sebanyak 49 siswa dengan 26 siswa dari kelas IV-A dan 23 siswa dari kelas IV-C. kelas IV-A ialah kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectualy dan kelas IV-C sebagai kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran Visualization Auditory Kinesthetic. Teknik pengumpulan data pada pada penelitian ini berupa tes. Nilai rata-rata pretest pada kelas eksperimen adalah 32,05 dan nilai rata-rata posttest sebesar 66,67 sedangkan pada kelas eksperimen nilai pretest 37,25 dan rata-rata nilai posttest sebesar 77,39. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Dengan demikian, penggunaan model pembelajaran somatic auditory visualization intellectualy dan visualization auditory kinesthetic berpengaruh terhadap hasil belajar IPAS siswa. Berdasarkan hasil uji t-test, di dapat hasil nilai Sig (2-tailed) sebesar 0,014 dimana 0,014 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPAS siswa menggunakan model pembelajaran visualization auditory kinesthetic lebih tinggi atau lebih unggul dari pada menggunakan model pembelajaran somatic auditory visualization intellectualy pada kelas IV SD Swasta Al-Ulum Medan T.A 2024/2025.]]>
