<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar matematika peserta didik kelas VIII.2 SMP Taruna Sakti Pekanbaru pada tahun pelajaran 2023/2024. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki proses pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar matematika dengan menerapkan model Problem Based Learning. Penelitian ini terdiri dari dua siklus yang terdiri dari: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 2023/2024 di kelas VIII.2 SMP Taruna Sakti Pekanbaru. Subjek penelitian ini adalah 29 peserta didik. Instrumen penelitian ini terdiri dari perangkat pembelajaran (Silabus, RPP dan LKPD) dan instrumen pengumpul data berupa lembar aktivitas guru-peserta didik serta tes hasil belajar matematika. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu teknik pengamatan dan teknik tes. Hasil analisis data aktivitas guru-peserta didik menunjukkan adanya perbaikan proses pembelajaran yaitu peserta didik telah berpartisipasi secara aktif dalam proses pembelajaran, sudah berdiskusi bersama teman sekelompok, berani mengajukan pertanyaan, dan terlatih menyelesaikan permasalahan konstekstual sehingga pembelajaran lebih bermakna dan melekat diingatan peserta didik. Hasil analisis data hasil belajar matematika diperoleh bahwa terjadi peningkatan jumlah peserta didik yang mencapai KKM dari siklus I ke siklus II pada aspek pengetahuan dan keterampilan yaitu meningkat dari 8 peserta didik (27,59%) pada skor dasar menjadi 15 peserta didik (51,72%) pada siklus I dan bertambah lagi menjadi 19 peserta didik (65,52%) pada siklus II. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan model Problem Based Learning dapat memperbaiki proses pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar matematika peserta didik kelas VIII.2 SMP Taruna Sakti Pekanbaru.]]>
