Inflasi merupakan indikator penting dalam menilai kestabilan ekonomi suatu daerah. Di Sumatera Utara, fluktuasi laju inflasi dari tahun ke tahun menuntut adanya metode prediktif yang andal untuk mendukung pengambilan kebijakan. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi laju inflasi di Sumatera Utara dengan menggunakan metode Markov Chain, yang mengandalkan sifat transisi antar kondisi inflasi dari waktu ke waktu. Data historis inflasi dari tahun 2001 hingga 2020 diklasifikasikan ke dalam tiga kategori: rendah, sedang, dan tinggi. Berdasarkan data tersebut, dibentuk matriks transisi probabilitas yang kemudian digunakan untuk menghitung distribusi stasioner. Hasil analisis menunjukkan bahwa kondisi inflasi rendah memiliki peluang jangka panjang tertinggi, yaitu sebesar 84,2%. Tidak ditemukan transisi menuju inflasi tinggi, yang mengindikasikan kestabilan ekonomi regional. Temuan ini menunjukkan bahwa metode Markov Chain dapat memberikan gambaran prediktif yang kuat dan dapat dijadikan alat bantu dalam perencanaan kebijakan ekonomi daerah