Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DILEMA ANTARA PEMENUHAN HAK SISWA DENGAN PENEGAKAN UNDANG-UNDANG: KONDISI PENDIDIKAN AGAMA BAGI SISWA PENGHAYAT KEPERCAYAAN DI SMAN 3 TUBAN Prasetyo, Agus Fathoni; Machfud Arif, Much; Hidayati, Kartika
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam Vol 18 No 2 (2024): Tadris: Jurnal penelitian dan pemikiran pendidikan islam
Publisher : Program Studi PAI, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51675/jt.v18i2.935

Abstract

Abstrak Ketidakadilan dan penerimaan hak yang belum maksimal bagi penghayat kepercayaan memang masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah Indonesia. Ketidak samaan persepsi dan ambiguitas pada instansi atau dinas terkait masih menjadi kendala atau problem atas pengakuan Negara terhadap para penghayat kepercayaan. Hal tersebut juga terjadi pada siswa penghayat kepercayaan yang belum mendapatkan hak pendidikan yang sesuai dengan kebutuhanya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomelogi atau field research yang dilakukan di SMAN 3 Tuban dan studi literasi terhadap buku, artikel, maupun berita yang berkaitan dengan para penghayat kepercayaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa memang hak dan keadilan bagi penghayat kepercayaan masih belum diterima dengan baik. Ada banyak faktor yang menjadi sebab dan ini berlaku di semua daerah. Begitu juga dalam hal pendidikan, selain faktor yang ada ternyata di SMAN 3 Tuban ada kebijakan tersendiri yang diambil sebagai analisis terhadap kondisi siswa yang menganut penghayat kepercayaan. Kondisi inilah yang dari satu sisi merupakan hal baik tetapi dari sisi lain merupakan tindakan yang tidak dibenarkan.
PENDEKATAN HERMENEUTIKA DALAM STUDI ISLAM Machfud Arif, Much; Rahmawati, Alisa
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam Vol 16 No 1 (2022): Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam
Publisher : Program Studi PAI, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51675/jt.v16i2.634

Abstract

Hermeneutika adalah teori tentang bekerjanya pemahaman dalam menafsirkan teks. Hermeneutika mencakup dalam dua fokus perhatian yang berbeda dan saling berinteraksi yaitu; 1) peristiwa pemahaman terhadap teks, 2) persoalan yang lebih mengarah mengenai pemahaman interprestasi itu Hermeneutika sebagai sebuah metodologi dalam tafsir al-Qur’an dirasa cukup penting dan mendesak untuk dilakukan karena hermeneutika tidak hanya berbicara dalam tataran teks semata melainkan juga mempertimbangkan konteks serta peran subyektifitas seorang penafsir, sehingga tafsir atau kajian terhadap al-Qur’an menjadi kontekstual dan bisa menjawab tantangan zaman Hermeneutika sebagai metode interpretasi dan pemaknaan suatu teks bukan hal baru. Para filosof dan teolog abad-abad lalu menjadikannya sebagai metode dalam memaknai kitab suci agar tepat sesuai konteks zamannya. Bagi mereka, teks bukan sebuah warisan yang hanya bermakna saat dijabarkan secara harfiyah, tetapi sebuah proses pemaknaan yang amat mengandalkan subjek sebagai perespons dan konteks sosial yang melingkupinya Hermeneutika selalu berhubungan dengan teks. Tatkala berhubungan dengan teks atau membaca sebuah teks maka sesungguhnya kita tidak saja menghadapi teks itu sendiri tetapi kita juga berkomunikasi dengan penulis atau pengarangnya Oleh karena itu, kajian hermenutika dalam kajian studi Islam juga perlu dipelajari untuk menambah khazanah keilmuan dan dapat memberikan pengetahuan baru terhadap bagaimana memahami teks serta penafsiran terhadap teks yang akan diteliti.