Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DAN CERAMAH TERHADAP KETERAMPILAN MENYIKAT GIGI PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI PUSKESMAS BIATAN LEMPAKE Oksintia Catur Arpinita; Nino Adib Chifdillah; Yona Palin
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 3 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v9i3.7224

Abstract

Menyikat gigi adalah tindakan untuk membersihkan gigi dan mulut dari sisa makanan dan debris yang bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit pada jaringan keras maupun lunak di mulut. Hasil studi pendahuluan di SDN 001 Biatan Lempake pada kelas V menunjukkan bahwa pengetahuan siswa kategori perlu bimbingan sebanyak 80%. Banyaknya siswa yang memiliki tingkat pengetahuan rendah mempresentasikan banyaknya siswa yang belum terampil dalam menyikat gigi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan metode demonstrasi dan ceramah terhadap keterampilan menyikat gigi siswa sekolah dasar di Puskesmas Biatan Lempake. Jenis penelitian ini adalah pra-eksperimental dengan desain one group pretest-posttest design. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa di SDN 001 Biatan Lempake. Jumlah sampel yang digunakan yaitu 27 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan lembar checklist. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan keterampilan sangat baik 7,4%, baik 25,9%, cukup 22,2%, dan perlu bimbingan 44,4%. Setelah diberikan intervensi meningkat menjadi sangat baik 88,9%, baik 7,4%, cukup 3,7%. Berdasarkan hasil analisis dengan uji Wilcoxon menunjukkan ρ-value 0,000. Kesimpulannya berdasarkan hasil penelitian ini terdapat pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan metode demonstrasi dan ceramah terhadap keterampilan menyikat gigi.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI TERHADAP PENGETAHUAN, SIKAP DAN KETERAMPILAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DIARE SISWA SDN 022 BALIKPAPAN Dhea Ayu Yusrifa; Yona Palin; Emelia Tonapa
ZAHRA: JOURNAL OF HEALTH AND MEDICAL RESEARCH Vol. 4 No. 4 (2024): OKTOBER
Publisher : CV. ADIBA ADISHA AMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Backgorund : According to the World Health Organization (WHO), 100 thousand children die from diarrhea, 25.5% of deaths in children aged 4-11 years are caused by diarrhea. 40 to 60% of children's diarrhea is caused by rota virus contamination by not washing their hands. WHO states that washing hands with soap can reduce diarrhea rates by up to 47% (WHO, 2018). Efforts to prevent diarrhea can be done by implementing the habit of washing hands with soap (CTPS) for elementary school age children. Objective : The main aim of this research is to determine the effect of health education using the demonstration method on CTPS knowledge, attitudes and skills among students at SDN 022 Balikpapan. Methods : This research uses a one group pretest-posttest design. The location of this research was SDN 022 Balikpapan. The respondents in this research were 29 students. Result : The results of this study show that there are differences in knowledge, attitudes and skills after being given the intervention with the Wilcoxon test p-value 0.000 (<0.05). Conclusion : So it can be concluded that there is a significant influence on the knowledge, attitudes and skills of respondents between before and after being given research intervention using the demonstration method.
Pemahaman Dan Persepsi Remaja Tentang Bahaya Penggunaan Rokok Melalui Kampanye Kesehatan Di Media Sosial Di Smkn 18 Samarinda Kelurahan Lempake Kota Samarinda Ismawati, Nadiya; Dwi Hendriani; Yona Palin
Jurnal Penelitian Sains dan Kesehatan Avicenna Vol 4 No 3 (2025): Jurnal Penelitian Sains dan Kesehatan Avicenna
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), Institut Teknologi Dan Kesehatan (ITK) Avicenna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69677/avicenna.v4i3.232

Abstract

Latar Belakang: Perilaku merokok kini tak terbatas pada orang dewasa, tetapi telah meluas ke remaja dan anak-anak. Masa remaja yang lebih rentan terhadap pengaruh lingkungan dan citra sosial yang mendorong mereka mencoba merokok. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pemahaman dan persepsi tentang bahaya penggunaan rokok melalui kampanye kesehatan di media social di SMKN 18 Samarinda Kelurahan Lempake Kota Samarinda. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif murni dengan pengumpulan data melalui kuesioner Google Form. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling, dengan jumlah sampel siswa kelas XII berjumlah 210 siswa. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah laki-laki (70%) dengan usia terbanyak 17 tahun (60,5%). Sebagian besar siswa tidak merokok (63,8%), dan bagi yang merokok, jenis rokok yang paling banyak dikonsumsi adalah rokok batangan. Media sosial yang paling sering digunakan adalah WhatsApp (27,4%), Tingkat pemahaman siswa mengenai kampanye bahaya rokok dikategorikan cukup (47,6%), baik (40,0%), dan kurang (12,4%). Sementara itu, persepsi siswa terhadap kampanye tersebut juga didominasi oleh kategori cukup (61,0%), diikuti oleh persepsi kurang (34,8%), dan persepsi baik (4,3%). Kesimpulan: Hasil menunjukkan bahwa meskipun kampanye kesehatan di media social telah menjangkau siswa, tetapi tingkat pemahaman dan persepsi siswa masih perlu ditingkatkan.