Pada era yang semakin maju ini, dunia pendidikan pun terus mengalami kamajuan yang siginifikan, salah satunya dalam hal evaluasi dari aktifitas pembelajaran untuk melihat pencapaian dari peserta didik. Sejarah sebagai mata pelajaran yang memerlukan pemahaman konsep, analisis kritis, dan interpretasi peristiwa, menimbulkan pertanyaan apakah asesmen berbasis CBT dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertama, efektivitas pelaksanaan asesmen berbasis CBT di SMA Negeri 2 Rejang Lebong. Kedua, hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 2 Rejang Lebong. Ketiga, efektivitas pelaksanaan asesmen berbasis CBT terhadap hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 2 Rejang Lebong. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu kelas XI, sampel penelitian sebanyak 122. Jenis data yaitu data kuantitatif, Sumber data yaitu primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu angket persepsi dan angket tes. teknik analisis data menggunakan statistik. Hasil penelitian, pertama, kesiapan teknologi asesmen berbasis CBT 87%, efektivitas pelaksanaan asesmen berbasis CBT 92% dan tingkat kepuasan peserta didik terhadap pelaksanaan asesmen berbasis CBT 94%. Kedua, 50 peserta didik yang memperoleh nilai dalam kategori tinggi, 42 peserta didik dengan nilai dalam kategori cukup dan 30 peserta didik yang memperoleh nilai dalam kategori rendah. Ketiga, pelaksanaan asesmen berbasis CBT efektif terhadap hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 2 Rejang Lebong, dengan rhit sebesar 0, 306, sementara rtabel dengan taraf signifikan 5% sebesar 0,176, maka dengan demikian artinya rhitung > rtabel (0, 306 > 0, 176).