Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Level of Knowledge of Infectious and Non-Infectious Diseases Material among Darmo Health College Students in Medan Tri Budiarti, Tri; Daulay, Cahya Aisyah
Jurnal Kesmas Prima Indonesia Vol. 9 No. 1 (2025): January Edition
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jkpi.v9i1.6145

Abstract

This study aimed to determine the knowledge level of infectious and non-infectious diseases in students of STIKes Darmo Medan. This study used quantitative descriptive with a survey method. The population of this study was students of STIKes Darmo Medan, totaling students, with proportional random sampling. The sample used was 63 students with a multiple-choice test instrument. The data analysis technique used quantitative description with a percentage to describe the level of student knowledge of infectious and non-infectious diseases. The results of the study obtained results of 16.84% with a total of 11 students in the "very low" category, 42.11% with a total of 20 students in the "low" category, 21.05% with a total of 15 students in the "moderate" category, 12.63% with a total of 10 students in the "high" category, 7.37% with a total of 7 students in the "very high" category. The results showed that the student knowledge of infectious and non-infectious diseases was classified as "Low."
Faktor yang Berhubungan dengan Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Perawat Rumah Sakit Umum Sundari Kota Medan Lestari, Debby; Moriza, Tengku; Crystandy, Muhammad; Daulay, Cahya Aisyah
Jurnal Rekam Medic Vol 7, No 2 (2024): Edisi Agustus
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jrm.v7i2.6255

Abstract

Pendahuluan: Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit adalah terciptanya cara kerja, lingkungan kerja yang sehat, aman, nyaman, dan meningkatkan derajat kesehatan perawat di rumah sakit. Berdasarkan survei awal yang dilakukan, ada sebanyak 10 perawat, diantaranya 3 perawat menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan 7 Perawat tidak menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja. Tujuan: untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan penerapan K3 pada Perawat. Metode: Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 50 responden dengan sampel adalah Total Sampling. Analisis data yang digunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square pada taraf kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil: penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan Sikap (p= 0,0020,05) dan Pengawasan (p= 0,0000,05) dengan penerapan K3. Dan Terdapat tidak ada hubungan pengetahuan (p= 0,5730,05) dan Sosialisasi K3 (p= 0,6740,05) dengan penerapan K3 pada Perawat RSU Sundari Kota Medan Tahun 2022. Kesimpulan: penelitian ini bahwa sikap dan pengawasan ada hubungan dengan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja sedangkan pengetahuan dan sosialisasi K3 tidak ada hubungan dengan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja. Disarankan: kepada perawat Rumah Sakit Umum Sundari Kota Medan untuk melalukan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja dengan baik dan menanyakan kepada perawat yang sudah senior sehingga pengetahuan, sikap, sosialisasi K3 dan pengawasan yang kurang baik dapat menjadikan lebih baik.
Level of Knowledge of Infectious and Non-Infectious Diseases Material among Darmo Health College Students in Medan Tri Budiarti, Tri; Daulay, Cahya Aisyah
Jurnal Kesmas Prima Indonesia Vol. 9 No. 1 (2025): January Edition
Publisher : Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jkpi.v9i1.6145

Abstract

This study aimed to determine the knowledge level of infectious and non-infectious diseases in students of STIKes Darmo Medan. This study used quantitative descriptive with a survey method. The population of this study was students of STIKes Darmo Medan, totaling students, with proportional random sampling. The sample used was 63 students with a multiple-choice test instrument. The data analysis technique used quantitative description with a percentage to describe the level of student knowledge of infectious and non-infectious diseases. The results of the study obtained results of 16.84% with a total of 11 students in the "very low" category, 42.11% with a total of 20 students in the "low" category, 21.05% with a total of 15 students in the "moderate" category, 12.63% with a total of 10 students in the "high" category, 7.37% with a total of 7 students in the "very high" category. The results showed that the student knowledge of infectious and non-infectious diseases was classified as "Low."
ANALISIS FAKTOR RUJUKAN ONLINE YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN PADA PASIEN RAWAT JALAN BPJS Daulay, Cahya Aisyah; Nisa, Widiya; Marito, Lily Putri
Jurnal Mal el Hayat Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Mal el Hayat : Januari
Publisher : STIKes Malahayati Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lemahnya sistem rujukan berdampak pada penggunaan sumber daya manusia dan teknologi canggih tidak tepat guna berakibat pada penumpukan pasien yang terjadi di Rumah Sakit dan pada  akhirnya berdampak pada menurunnya kualitas pelayanan kesehatan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang bersifat survey analitik. Jumlah sampel yaitu 96 orang  yang ditarik dengan metode purposive sampling. Instrumen data menggunakan kuesioner dengan item corrected correlation 0,361 dan cronbach alpha = 0,6. Analisa data dilakukan dengan X2 test pada uji bivariat dan regresi logstik untuk uji multivariat pada taraf nyata α =0,05. Hasil analisa menemukan bahwa terdapat hubungan kepastian waktu(p=0,005), kepastian rujukan (p=0,007), waktu tunggu (p=0,034), akses layanan kesehatan(p=0,011), mutu layanan kesehatan(p=0,001), proses layanan kesehatan(p=0,004) sistem layanan kesehatan(p=0,003) dengan kepuasan pasien rawat jalan BPJS dan variabel yang paling dominan berhubungan dengan kepuasan pasien adalah kepastian rujukan (OR=8,886). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat hubungan kepastian waktu, kepastian rujukan, waktu tunggu, akses layanan kesehata, mutu layanan kesehatan, proses layanan kesehatan dan sistem layanan kesehatan dengan kepuasan pasien. Disarankan kepada dokter agar tepat waktu dalam pelayanan agar pelayanan lebih optimal.