Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Suara Pemuda Dalam Kepemimpinan Lokal Arromi, Ahmad; Citriadin, Yudin; Rustam, Rustam
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i1.616

Abstract

Pada dasarnya, setiap anak sudah memiliki potensi untuk menjadi seorang pemimpin. Oleh karena itu, keterampilan kepemimpinan pada anak harus diterapkan sejak dini sebagai landasan yang kokoh untuk mewujudkan impian dan cita-cita dalam hidupnya. Jiwa kepemimpinan pada dasarnya dapat melatih rasa tanggung jawab, disiplin, dan ketekunan yang bermanfaat bagi masa depan anak. Menurut para ahli, usia anak merupakan saat yang tepat untuk mengajarkan pentingnya memiliki sikap kepemimpinan dalam diri, karena usia anak merupakan fase awal dari proses pembentukan karakter. Maka tidak heran jika kita melihat di sekolah materi pelajaran dan metode pembelajaran yang diterapkan lebih menekankan pada pembentukan karakter anak. Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap kepemimpinan pada anak dengan 7 cara yang efektif. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian yang dilakukan peneliti meliputi wawancara, observasi, studi dokumen, dan studi pustaka. Banyak cara yang dapat dilakukan oleh generasi muda dalam mengembangkan jiwa kepemimpinan, salah satunya melalui sikap kompromi dan toleransi terhadap orang lain. Hal ini penting dilakukan saat ini karena seiring dengan perkembangan globalisasi, cara berpikir, perilaku, sikap, dan gaya hidup juga semakin memprihatinkan. Oleh karena itu, 7 cara efektif ini dapat dijadikan referensi tentang cara mengembangkan sikap kepemimpinan pada generasi muda agar di masa mendatang menjadi generasi pemimpin yang cemerlang.
Analisis Kebijakan Pemerintah Tentang Manajemen Pendidikan Dasar Arromi, Ahmad; Muthmainnah, Siti; Muhammad
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 2 (2025): May
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis pemerintah dalam pengelolaan pendidikan dasar. Penelitian ini melibatkan pemerintah dan sekolah dasar disekitar Mataram sebagai partisipan. Dengan menggunakan metode kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi makalah akademis, dan telaah dokumen kinerja. Di era digital, keterampilan manajemen pendidikan dasar sangat perlu untuk beradaptasi dengan pendidikan yang terus berkembang. Temuan menunjukkan kurangnya adaptasi terhadap kebijakan pendidikan dan terbatasnya komitmen terhadap profesionalisme pemerintah dan sekolah dasar. Meskipun mencapai komitmen terhadap penulisan akademik, Pemerintah fokus pada tujuan kognitif, mengabaikan penerapan praktis di sekolah dasar dan menghadapi kendala manajemen di sekolah dasar. Dalam pendidikan dasar pemerintah harus mengkordinir para sekolah. Pengembangan kompetensi bersifat sporadis, dengan persentase yang signifikan belum menjalani pelatihan, dan Semua responden kurang dukungan terhadap latensi pendanaan penelitian. Tindakan mendesak diperlukan untuk meningkatkan adaptasi kebijakan guru, memperluas tujuan pendidikan dasar agar mencakup penerapan praktis, meningkatkan perencanaan penerimaan peserta didik baru, dan memberikan dukungan yang konsisten untuk pengembangan kompetensi melalui pelatihan dan bantuan keuangan. Penelitian ini menekankan perlunya perbaikan komprehensif untuk mengatasi tantangan saat ini dalam profesionalisme pemerintah dalam pendidikan dasar, sehingga memberikan kontribusi wawasan berharga untuk kebijakan dan praktik pendidikan.
Peran Suara Pemuda Dalam Kepemimpinan Lokal Arromi, Ahmad; Citriadin, Yudin; Rustam, Rustam
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i1.616

Abstract

Pada dasarnya, setiap anak sudah memiliki potensi untuk menjadi seorang pemimpin. Oleh karena itu, keterampilan kepemimpinan pada anak harus diterapkan sejak dini sebagai landasan yang kokoh untuk mewujudkan impian dan cita-cita dalam hidupnya. Jiwa kepemimpinan pada dasarnya dapat melatih rasa tanggung jawab, disiplin, dan ketekunan yang bermanfaat bagi masa depan anak. Menurut para ahli, usia anak merupakan saat yang tepat untuk mengajarkan pentingnya memiliki sikap kepemimpinan dalam diri, karena usia anak merupakan fase awal dari proses pembentukan karakter. Maka tidak heran jika kita melihat di sekolah materi pelajaran dan metode pembelajaran yang diterapkan lebih menekankan pada pembentukan karakter anak. Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap kepemimpinan pada anak dengan 7 cara yang efektif. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian yang dilakukan peneliti meliputi wawancara, observasi, studi dokumen, dan studi pustaka. Banyak cara yang dapat dilakukan oleh generasi muda dalam mengembangkan jiwa kepemimpinan, salah satunya melalui sikap kompromi dan toleransi terhadap orang lain. Hal ini penting dilakukan saat ini karena seiring dengan perkembangan globalisasi, cara berpikir, perilaku, sikap, dan gaya hidup juga semakin memprihatinkan. Oleh karena itu, 7 cara efektif ini dapat dijadikan referensi tentang cara mengembangkan sikap kepemimpinan pada generasi muda agar di masa mendatang menjadi generasi pemimpin yang cemerlang.
Analisis Kebijakan Pemerintah Tentang Manajemen Pendidikan Dasar Arromi, Ahmad; Muthmainnah, Siti; Muhammad
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 2 (2025): May
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis pemerintah dalam pengelolaan pendidikan dasar. Penelitian ini melibatkan pemerintah dan sekolah dasar disekitar Mataram sebagai partisipan. Dengan menggunakan metode kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi makalah akademis, dan telaah dokumen kinerja. Di era digital, keterampilan manajemen pendidikan dasar sangat perlu untuk beradaptasi dengan pendidikan yang terus berkembang. Temuan menunjukkan kurangnya adaptasi terhadap kebijakan pendidikan dan terbatasnya komitmen terhadap profesionalisme pemerintah dan sekolah dasar. Meskipun mencapai komitmen terhadap penulisan akademik, Pemerintah fokus pada tujuan kognitif, mengabaikan penerapan praktis di sekolah dasar dan menghadapi kendala manajemen di sekolah dasar. Dalam pendidikan dasar pemerintah harus mengkordinir para sekolah. Pengembangan kompetensi bersifat sporadis, dengan persentase yang signifikan belum menjalani pelatihan, dan Semua responden kurang dukungan terhadap latensi pendanaan penelitian. Tindakan mendesak diperlukan untuk meningkatkan adaptasi kebijakan guru, memperluas tujuan pendidikan dasar agar mencakup penerapan praktis, meningkatkan perencanaan penerimaan peserta didik baru, dan memberikan dukungan yang konsisten untuk pengembangan kompetensi melalui pelatihan dan bantuan keuangan. Penelitian ini menekankan perlunya perbaikan komprehensif untuk mengatasi tantangan saat ini dalam profesionalisme pemerintah dalam pendidikan dasar, sehingga memberikan kontribusi wawasan berharga untuk kebijakan dan praktik pendidikan.