Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Transformasi Digital dan Tantangan Tata Kelola IT di Era Modern dalam Industri Makanan Bintang Wijaya; R Wisnu Prio Pamungkas; Anida Fadla Silvia; Ahmad Sofiyan; Yolanda Zahrah Khairunnisa
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 2 No. 5 (2024): NJMS - Desember 2024
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Transformasi digital telah menjadi kebutuhan mendesak bagi industri makanan dalam menghadapi dinamika era modern yang sarat dengan perubahan teknologi dan ekspektasi konsumen. Penerapan teknologi digital, seperti otomatisasi, analitik data, Internet of Things (IoT), dan kecerdasan buatan, memberikan peluang besar untuk meningkatkan efisiensi operasional, kualitas produk, dan pengalaman konsumen (Journal of Digital Business, 2023). Namun, tantangan tata kelola teknologi informasi (IT) tetap ada, termasuk manajemen keamanan siber, perlindungan data pelanggan, dan kepatuhan terhadap regulasi (IEEE Transactions, 2022). Penelitian ini menggunakan pendekatan metodologi Structural Equation Modeling (SEM) untuk mengeksplorasi hubungan antara transformasi digital dan tata kelola IT dalam mendukung kesuksesan bisnis di sektor makanan Tata Kelola tersebut sehingga menghasilkan pembahasan yang sistematis agar dapat diwujudkan. Transformasi digital telah menjadi kebutuhan mendesak bagi industri makanan dalam menghadapi dinamika era modern yang sarat dengan perubahan teknologi dan ekspektasi konsumen. Penerapan teknologi digital, seperti otomatisasi, analitik data, Internet of Things (IoT), dan kecerdasan buatan, menghadirkan peluang bagi perusahaan makanan untuk meningkatkan efisiensi operasional, kualitas produk, serta pengalaman konsumen. Namun, penerapan ini tidak lepas dari tantangan tata kelola teknologi informasi (IT), seperti manajemen keamanan siber, perlindungan data pelanggan, kepatuhan terhadap regulasi, dan risiko integrasi sistem baru. Tata kelola IT yang efektif sangat penting untuk memastikan transformasi digital dapat berjalan seiring dengan tujuan bisnis, peraturan, dan standar industri. Penelitian ini mengulas pentingnya tata kelola IT yang baik dalam mendukung keberhasilan transformasi digital di industri makanan dan strategi dalam mengatasi hambatan yang ada
Membangun Kepercayaan Digital: Peran Kode Etik Programmer Dalam Memastikan Integritas Sistem Muhammad Ali Mustaqim; Muhamad Rinjani Ramadan; Alifia Salsabila; Yolanda Zahrah Khairunnisa; Nurfiyah
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 2 No. 5 (2024): NJMS - Desember 2024
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi telah memberikan dampak signifikan pada kehidupan manusia, namun juga menghadirkan tantangan dalam mempertahankan kepercayaan digital, khususnya terkait privasi dan keamanan data. Permasalahan utama yang dihadapi adalah penyalahgunaan data, pelanggaran privasi, dan kurangnya integritas dalam pengelolaan sistem digital. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi pentingnya kode etik programmer dalam membangun kepercayaan digital dengan menekankan integritas, keamanan, dan keandalan sistem. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, dengan mengkaji berbagai sumber ilmiah terkait etika pemrograman dan kepercayaan digital. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa penerapan kode etik membantu programmer mengatasi dilema etika dalam pengembangan teknologi, menciptakan sistem yang transparan, aman, dan sesuai standar perlindungan data. Namun, hambatan seperti rendahnya kesadaran etika, kurangnya pendidikan formal, dan tekanan bisnis memerlukan strategi peningkatan pendidikan etika, pembentukan kode etik yang relevan, dan penguatan budaya kerja berbasis etika. Dengan demikian, penerapan kode etik menjadi landasan penting untuk membangun ekosistem digital yang dapat dipercaya dan mendukung kemajuan teknologi yang bertanggung jawab.