Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemanfaatan Endocarpium Buah Kenari (Canarium indicum L.) Menjadi Briket Dan Validasi Poster Edukasi Bagi Masyarakat Hasanudin, Mahyono; Tolangara, Abdulrasyid; Majid, Ilham; Alting, Ummi Kalsum
EDUKASI Vol 22, No 1 (2024): EDISI MEI 2024
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/j.edu.v22i1.8441

Abstract

Walnuts are a native Indonesian plant that grows widely in eastern Indonesia such as North Sulawesi and North Maluku. In biology, the walnut shell is called the endocarpium and acts as a fuel substitute for kerosene. Currently, endocarpium is unused waste, so it is necessary to process it into a useful product with high economic value, in the form of briquettes as an alternative fuel. The aim of this research is to describe the use of walnut endocarpium as briquettes and to describe the results of validation of learning posters in the community. The research was carried out for 3 months, June to August 2023 and took place in the biology laboratory of FKIP Unkhair for the process of cleaning the endocarpium, drying, carbonization and making briquettes. The research results show that the endocarpium of walnuts from Makian Island can be used to make briquettes with a height of 5 cm and a diameter of 16 cm. Empirical test results show that using 2 briquettes can boil 300 ml of water in 1.38 seconds. The poster validation results are categorized as valid to very valid, and suitable for use as learning media in the community.
Nasib Vegetasi Mangrove di Kao Teluk Halmahera Utara Saat ini Tolangara, Abdulrasyid; Hasan, Said; Ahmad, Hasna; Hasanudin, Mahyono
EDUKASI Vol 21, No 3 (2023): EDISI OKTOBER 2023
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/j.edu.v21i3.6944

Abstract

Ekosistem hutan mangrove merupakan perpaduan antara dua habitat yaitu terrestrial dan akuatik. Perpaduan ini menjadikan ekosistem hutan mangrove memiliki karakteristik khas, baik ditinjau dari segi fisiografi maupun keragaman biota yang terintegrasi dalam sistem ekologi mangrove. Menyangkut kerusakan hutan mangrove di Kao Teluk sekitar daerah Akesahu yang saat ini mengalami kerusakan yang cukup parah akibat dari aktifitas masyarakat yang selalu memnafaatkan potensi dari hutan mangrove setempat untuk dijadikan bahan kayu bakar maupun dijual serta digunakan sebagai bahan bangunan. Tujuan penelitian adalah untuk mengungkap status dari jenis-jenis mangrove yang ada di Kao Teluk  sekitar daerah Akesahu. Metode yang digunakan adalah metode line transek ditarik tegak lurus dari garis pantai memotong vegetasi menuju ke arah darat dengan lebar belt transek 20 m. Parameter vegetasi yang diukur meliputi: densitas, frekuensi dan dominasi serta penentuan Indeks nilai penting (INP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mangrove jenis R. apiculata, R. mucronata, X. moluccensis, X granatum dan B. gymnorrhiza, yang dahulu banyak ditemui, namun sekarang populasinya menjadi semakin berkurang. Hal ini berarti jenis mangrove tersebut telah mengalami kerusakan yang cukup besar, sehingga dikhawatirkan jenis-jenis tersebut akan terancam beberapa tahun mendatang, maka pelu disegerakan upaya rehabilitasi maupun reboisasi secara cepat dan tepat guna penyelamatan plasma nutfah dimasa mendatang di daerah Akesahu tersebut.
Pemanfaatan Endocarpium Buah Kenari (Canarium indicum L.) Menjadi Briket Dan Validasi Poster Edukasi Bagi Masyarakat Hasanudin, Mahyono; Tolangara, Abdulrasyid; Majid, Ilham; Alting, Ummi Kalsum
EDUKASI Vol 22, No 1 (2024): EDISI MEI 2024
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/j.edu.v22i1.8441

Abstract

Walnuts are a native Indonesian plant that grows widely in eastern Indonesia such as North Sulawesi and North Maluku. In biology, the walnut shell is called the endocarpium and acts as a fuel substitute for kerosene. Currently, endocarpium is unused waste, so it is necessary to process it into a useful product with high economic value, in the form of briquettes as an alternative fuel. The aim of this research is to describe the use of walnut endocarpium as briquettes and to describe the results of validation of learning posters in the community. The research was carried out for 3 months, June to August 2023 and took place in the biology laboratory of FKIP Unkhair for the process of cleaning the endocarpium, drying, carbonization and making briquettes. The research results show that the endocarpium of walnuts from Makian Island can be used to make briquettes with a height of 5 cm and a diameter of 16 cm. Empirical test results show that using 2 briquettes can boil 300 ml of water in 1.38 seconds. The poster validation results are categorized as valid to very valid, and suitable for use as learning media in the community.
PELATIHAN BIOINFORMATIKA PADA GURU MGMP BIOLOGI SMA KOTA TERNATE DALAM MENGANALISIS DATA GENBANK Suparman, Suparman; Roini, Chumidach; Limatahu, Iqbal; Juwita Sari, Indah; Hasan, Said; Hasanudin, Mahyono
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 9 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i9.3299-3308

Abstract

Bioinformatika saat ini telah menjadi ilmu yang penting bagi para saintis. Kenyataanya, pemahaman para guru dalam materi bioinformatika khususnya dalam pemanfaatan data GenBank masih perlu ditingkatkan. Pengabdian ini bertujuan untuk mengajarkan keterampilan pemanfaatan fungsi GenBank dan analisis dendogram pada guru-guru biologi. Pengabdian berupa pelatihan Bioinformatika bagi guru-guru MGMP Biologi SMA se-Kota Ternate. Pelatihan diikuti oleh 21 guru biologi dari sembilan SMA negeri dan swasta. Keterampilan peserta termasuk kategori sangat baik yakni nilai 95 pada keterampilan memanfaatkan fungsi GenBank dan 84 pada keterampilan analisis dendogram. Peserta juga merespon positif dengan kategori baik sekali terhadap pemateri dan isi materi dengan memberikan nilai rata-rata yakni 95,87 untuk pemateri dan 93.68 terhadap konten yang disampaikan. Secara umum, pelatihan bioinformatika ini termasuk sangat berhasil dan dapat dilanjutkan dengan sasaran yang lebih luas meliputi Kota Tidore dengan materi yang lebih bervariatif.