Latar Belakang: Kesehatan memiliki masalah yang erat kaitannya dengan kebudayaan maupun tradisi pada masyarakat. Beberapa upaya medis sudah dilakukan dan adapula sisi non medis yang berperan dominan terhadap status kesehatan ibu dan anak. Kearifan lokal pijat bayi adalah treatment yang digunakan dalam upaya peningkatan kesehatan bayi dan anak yang ada di masyarakat. Metode: Tujuan dalam penelitian ini untuk melihat efektivitas keraifan lokal: pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi. Desain penelitian menggunakan studi kuantitatif dengan rancangan quasi eksperimen pretest posttest control group design dan menggunakan uji t (beda) untuk menganalisisnya. Penelitian ini memiliki populasi bayi usia 5-6 bulan berjumlah 40 bayi dan menggunakan total sampling. Jumlah sampel terdiri dari 20 bayi sebagai kelompok kontrol dan 20 sebagai kelompok eksperimen. Hasil: Terdapat perbedaan peningkatan berat badan bayi setelah dilakukan pijat secara rutin selama 1 bulan. Adapun hasil penelitian p value 0,00 < 0,005 sehingga disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kearifan lokal: pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi. Kesimpulan: Pijat bayi yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan berat badan bayi. Saran: : Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pembaca dan mahasiswa dapat mengetahui manfaat dari pijat, sehinga kearifan lokal itu tetap terjaga.