Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Speaking Skills Talk Show: Building Public Speech For Gen-Z Tadris Bahasa Indonesia UIN Gusdur Shofiani, Rissa; Izzah, Baqyiyatul; Satriyojati, Rizky Bagus; Usnidatillah, Usnidatillah; Nuria, Tasfiyatun
PENTAS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10 No 2 (2024): PENTAS: November 2024
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/pentas.v10i2.7973

Abstract

Based on observations in the academic community of Tadris Bahasa Indonesia UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, the majority of students still experience difficulties in public speaking, this encourages the lecturer team to provide solutions in the form of speaking skills talk shows for students majoring in Tadris Bahasa Indonesia. The purpose of this activity is to improve public speaking skills for students. A total of 85 participants in this activity, the implementation of the service program was carried out in the context of developing and strengthening student speaking skills. The method used is qualitative with a description approach. The results of this activity show that most students still experience difficulties in public speaking but this program helps them understand strategies to overcome challenges in public speaking skills. It is hoped that this activity will be the first step for students to continue to hone their speaking skills, to be more courageous and able to have a positive impact, both for themselves, the academic environment, and society.
Pelatihan menulis kreatif dan ilmiah sebagai wahana berlatih berpikir kritis di SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan Mukhlis, Abdul; Izzah, Baqyiyatul; Puspitaningrum, Diah; Shofiani, Rissa
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 4 (2024): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i4.27282

Abstract

AbstrakKekhawatiran mengenai ketidakmampuan peserta didik dalam mewujudkan keterampilan berpikir kritis dan ketiadaan kegiatan ekstrakurikuler berbasis menulis di SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan, mendorong tim pengabdi dari Tadris Bahasa Indonesia UIN Gus Dur Pekalongan melakukan pelatihan menulis kreatif dan ilmiah yang dikemas melalui kegiatan pengabdian kolaboratif. Pengabdian ini bertujuan agar peserta didik mampu membuat sebuah karya tulis, baik populer maupun ilmiah, yang berdasar dari aktivitas berpikir kritis siswa. SMA Sains Cahaya Al-Qur’an Kota Pekalongan merupakan sekolah yang mempunyai potensi besar untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa karena pembelajaran yang dilakukan diwujudkan dengan mengintegrasikan ilmu agama dan sains. Dalam praktiknya, potensi ini belum mampu dioptimalkan oleh sekolah karena siswa tidak memiliki wadah untuk mengekspresikan keterampilan berpikir kritis tersebut. Sebanyak 25 siswa dalam kegiatan ini, diberikan pelatihan tentang cara menulis kreatif dan ilmiah sebagai salah satu langkah untuk melatih keterampilan berpikir kritis. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini memanfaatkan pendekatan service learning. Melalui metode tersebut, keterampilan berpikir kritis siswa dapat terlatih dan terwadahi dengan baik. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan bahwa siswa-siswi SMA Sains Cahaya Al-Qur’an mampu menggali ide hingga mengembangkan kerangka dan menyunting tulisan melalui teknik menulis berantai, teknik menulis Amati, Bayangkan, Tuliskan, dan Kembangkan (ABTK), dan gali ide, buat kerangka, kembangkan, dan sunting dalam kegiatan pelatihan yang diberikan tim pengabdi. Saran yang dapat diberikan yaitu adanya pengabdian berkelanjutan, baik oleh tim pengabdi maupun tim lainnya, yang sama-sama berfokus untuk memupuk kemampuan berpikir kritis siswa melalui keterampilan menulis. Kata kunci: pelatihan; menulis; menulis kreatif; menulis ilmiah; berpikir kritis. AbstractConcerns about the inability of students to develop critical thinking skills and the absence of writing-based extracurricular activities at SMA Sains Cahaya Al-Qur’an in Pekalongan prompted a team from the Indonesian Language Education Department at UIN Gus Dur Pekalongan to conduct training in creative and scientific writing as part of a collaborative community service initiative. This program aims to equip students with the skills to produce written works, both popular and scientific, rooted in critical thinking activities. SMA Sains Cahaya Al-Qur’an in Pekalongan has great potential to develop students' critical thinking skills, as the learning process there integrates religious and scientific knowledge. However, this potential has not been fully realized, as the school lacks a platform for students to express their critical thinking skills. In this program, 25 students were given training on creative and scientific writing techniques as a step to hone their critical thinking skills. The training employed a service-learning approach, which effectively nurtures and channels students' critical thinking abilities. The results of this program show that students at SMA Sains Cahaya Al-Qur’an can explore ideas, develop frameworks, and edit their writing using techniques such as chain writing, the Observe, Imagine, Write, and Develop (ABTK) technique, and methods to brainstorm ideas, outline, expand, and edit. It is recommended that there be ongoing community service initiatives, either by this team or other teams, to consistently focus on fostering students' critical thinking skills through writing. Keywords: training; writing; creative writing; scientific writing; critical thinking.