Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Konsep Pengembangan Epistemologi Dalam Filsafat Pendidikan Islam purnamansyah; Nurafiah
JPSL : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Lingkungan Vol. 3 No. 1 (2024): JPSL : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Lingkungan
Publisher : STKIP Al-Amin Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menciptakan pendidikan Islam yang berkualitas dan berdaya saing tinggi agar dapat bertahan dan memimpin. Upaya menggali, menemukan dan menegakkan pendidikan Islam dapat efektif dan efisien jika dilandasi oleh epistemologi ajaran Islam. Sehingga pengembangan pendidikan Islam secara konseptual dan aplikatif harus dibangun dari epistemologi pendidikan Islam secara utuh. Epistemologi beorientasi pada bagaimana membangun paradigma pendidikan Islam yang tetap sesuai dengan alqur’an dan hadis. Berlandaskan kerangka filsafat pendidikan Islam ini maka diharapkan potensi intelektual dan spritual manusia itu tumbuh dengan baik sehingga tercipta manusia super yang mempunyai kecerdasan spritual sekaligus emosional-spritual. Epistemologi Indra dan akal secara bersama-sama memperkuat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai ilmu yang niscaya dalam kehidupan. Tuhan adalah sumber dari segala obyek yang diilmui. Ilmu diperoleh melalui indra (indra lahir dan indra batin) disebut ilmu yang empiric. Secara umum epistemologi kedisiplin ilmu yang membicarakan dan menyelidiki sumber, kaedah, proses dan batasansuatu ilmu ataupun pengetahuan sehingga membawa kepada pemahaman terhadap kebenaran yang hakiki. Mempunyai unsur-unsur kebenaran secara mutlak. Pengembangan terdapat kesadaran bahwa cita-cita mewujudkan pendidikan Islam ideal itu baru bisa dicapai bila ada upaya membangun epistemologinya. Untuk mengatasi kelemahan-kelemahan, pembaharuan secara komprehensif agar terwujud Pendidikan Islam ideal yang mencakup berbagai dimensi, pengambil kebijakan pendidikan Islam  
The Existence of Nahdlatul Ulama Da'wah in the Era of Digitalization and Disruption Murharyana; Al Ayyubi, Ibnu Imam; Suryana, Irfan; Andirani, Anita; Masfuroh, Ai Sri; Nurafiah; Noerzanah, Firda
Wasilatuna: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 7 No. 01 (2024): Wasilatuna: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Internasional Darullughah Wadda'wah Bangil Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38073/wasilatuna.v7i01.1468

Abstract

This research aims to generalize and find things that are implicit in the world of da'wah in the era of digitalization and disruption of the largest community organization in Islam, namely Nahdlatul Ulama. This research uses a qualitative descriptive approach to examine the problematics and focus on the research conducted. the focus of this research is to obtain elementary information about the scope of social reality towards the existence of Nahdlatul Ulama da'wah integrated with the digital world and disruption. In this study, it is found that in preaching there are various problems faced today, such as competition, significant social change, and confrontation between groups. Regulation in preaching, Nahdlatul Ulama highly prefers digital platforms to provide relevant and conformist canalization to the community while maintaining the noble values of its founders to contemporary times. Thus, the existence of Nahdlatul Ulama is maintained and sturdy for generations, despite the modernization and westernization inherent in the aspects of globalization, besides the quantity and quality of Nahdlatul Ulama looks increasingly expansive geographically. Therefore, further research is expected to provide new insights into the influence of Nahdlatul Ulama in the religious aspects of society both in the aspect of da'wah in the world of digitalization which is implied in the education of Muslims.