Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI ETIKA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PUBLIK: TANTANGAN DAN LANGKAH UTAMA DALAM MENCIPTAKAN GOOD GOVERNANCE Salsabila, Dita; Fitrani, Zalfa Zahira; Hayat
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 6 No. 6 (2024): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/triwikrama.v6i6.9403

Abstract

Etika dalam pengambilan keputusan publik berperan penting dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Penerapan prinsip etis memperkuat transparansi, akuntabilitas, dan keadilan dalam kebijakan publik, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Namun, implementasi etika menghadapi berbagai tantangan, seperti konflik kepentingan, tekanan politik, dan rendahnya literasi etika. Pejabat publik sering terjebak dalam situasi di mana kepentingan pribadi atau kelompok mengalahkan kepentingan umum, yang berpotensi mengurangi efektivitas dan legitimasi kebijakan. Berbagai langkah strategis diperlukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Penguatan regulasi dan pendidikan etika menjadi kunci dalam meningkatkan pemahaman dan kapasitas pejabat publik. Partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan juga perlu diperkuat untuk memastikan kebijakan lebih inklusif dan representatif. Selain itu, transparansi dan keterbukaan akses informasi sangat penting untuk menciptakan akuntabilitas dan menghindari penyalahgunaan wewenang. Implementasi etika yang konsisten akan memitigasi risiko korupsi dan memperbaiki kualitas pelayanan publik, sehingga mewujudkan pemerintahan yang lebih efektif dan berintegritas. Secara keseluruhan, etika bukan sekadar norma tambahan, tetapi fondasi bagi terciptanya tata kelola pemerintahan yang berkelanjutan dan stabil. Sinergi antara pemerintah, lembaga, dan masyarakat sangat diperlukan agar prinsip-prinsip etika dapat diinternalisasi dalam setiap aspek kebijakan publik. Dengan demikian, penerapan etika akan memperkuat legitimasi pemerintah, meningkatkan kepercayaan publik, dan mewujudkan pemerintahan yang transparan, berkeadilan, dan responsif.
Perancangan Ulang Rumah Sakit Ibu Dan Anak Melinda Bandung Dengan Pendekatan Psikologi Ruang Salsabila, Dita; Faza Surya Rusyda, Hana; Sri Ismiranti, Athifa
eProceedings of Art & Design Vol. 11 No. 5 (2024): Oktober 2024
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The public's perspective on hospitals is often associated with a negative atmosphere, such as being frightening, making it important to change this image to support both psychological and physical healing processes. The goal of the redesign of the Melinda Mother and Child Hospital in Bandung is to create an environment that caters to the psychological needs and comfort of users, particularly the people of Bandung, while they are at the hospital. The design process involved methods such as observation, interviews, questionnaires, documentation, and literature review. The hospital was redesigned using a spatial psychology approach, with the theme "Health Warm Family with Meaningfulness" supported by the concept of salutogenesis, aiming to create psychological comfort through environmental psychology. It is hoped that this redesign will have a positive effect on users, speeding up the healing process and improving health, especially from a psychological perspective. Keywords: health warm family with meaningfulness; spatial psychology; hospital; Melinda Mother and Child Hospital Bandung; salutogenesis.