Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS SEDIMENTASI BATANG PALANGAI DI KECAMATAN RANAH PESISIR Willianto, Pebri; Juita, Erna; Zella Putra Ulni, Arie
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 4 (2024): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i5.2024.%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan guna untuk mengetahui berapa perkiraan besaran erosi dan sedimentasi total yang terjadi di Batang Palangai dalam waktu satu tahun. Sehingga nantinya besaran erosi dan sedimentasi akan didapatkan setelah dilakukannya sejumlah analisis dengan metode tertentu. Dalam Penyusunan penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Yakni memanfaatkan rumus yang di kembangkan oleh Smith dan Wischmeier( 1978) yang lebih dikenal dengan sebagai Universal Soil Loss Equation( USLE). Sementara guna untuk mencari erosi total dalam satu tahun peneliti menggunakan rumus SCS. Dengan memanfaatkan kedua rumus ini maka peneliti bisa mencari dan mengetahui sedimentasi total dalam satu tahun. Adapun hasil dari penelitian ini setelah dilakukan nya perhitungan dan analisis dengan metode dan pendekatan maka didapatkan nilai total erosi dalam satu tahun ton/ ha/ tahun, dengan besaran sedimentasi dalam satu tahun adalah ton th. Dan jika dicocokkan dengan klasifikasi bahaya erosi yang dikeluarkan oleh kementrian kehutanan pada 1998 lalu, maka daerah ini tergolong kedalam kelas V yang berarti sangat berat dengan besaran erosi> 400 ton ha th. Kata Kunci Erosi, Sedimentasi, USLE, Batang Palangai 
Analisis Spasial Kebakaran Hutan Di Kabupaten Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat Dopler, Dopler; Juita, Erna; Zella Putra Ulni, Arie
Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 3 (2022): Jurnal Multidisiplin Indonesia
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jmi.v1i3.71

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data, mengolah, menganalisis dan membahas Analisis Spasial Kebakaran Hutan Di Kabupaten Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat dilihat dari: 1.Sebaran titik api atau hotspot di Kabupaten Kepulauan Mentawai 2.faktor-faktor penyebab kebakaran hutan di Kabupaten Kepulauan Mentawai dan 3. strategi pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi kebakaran hutan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ialah di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Sampel penelitian ini adalah semua Keacamatan yang ada di Kabupaten Kepulauan Mentawai diambil dengan cara mengambil sampel yaitu total sampel sama dengan populasi yaitu total sampling. Teknik analisa data menggunakan analisis Analisis Spasial dan Analisis Deskriptif. Hasil akhir penelitian ini yang di temukan bahwa : 1). Sebaran titik api atau hotspot di Kabupaten Kepulauan Mentawai Jumlah Titik Api/Hotspot di Kabupaten Kepulan Mentawai dimana jumlah Titik Hotspot yang Tertinggi adalah di Kecamatan Siberut Utara sebanyak 14 Titik Api dan yang terendah jumlah Titik Hotspot terdapat di Kecamatan Pagai Selatan, Pagai Utara dan Seberut Selatan sebanyak 1 Titik Api 2) Faktor-faktor penyebab kebakaran hutan di Kabupaten Kepulauan Mentawai di lihat dari segi Fisik hasil jawaban responden yang paling berpengaruh diantaranya “Musim Kemarau” dan “Lahan Gambut” dan dilihat dari segi sosial yang sangat berpengruh terjadi kebakaran hutan adalah “Sisa Api Unggun” dan Alih Fungsi Lahan. 3). Strategi pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi kebakaran hutan: Meningkatkan keterampilan masyarakat dengan cara sosialiasai dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan melalui Masyarakat Peduli Api: Meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dan Penyelenggaraan Kegiatan kebencanaan MPA dengan melibatkan masyaraka dan badan usaha Peningkatan Kapasitas dan Koordinasi kelembagaan dalam kegiatan kebencanaan MPA Meningkatkan sarana dan prasarana pencegahan kebakaran hutan dan lahan bagi masyarakat dan penegakan hukum yang tegas kepada pelaku pembakaran hutan dan lahan.
Analisis Produktifitas Karet Di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Tahun 2011-2021 Yusmai Yulita, Rinda; Eka Putri, Rozana; Zella Putra Ulni, Arie
Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 3 (2022): Jurnal Multidisiplin Indonesia
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jmi.v1i3.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data, mengolah, menganalisis dan membahas Analisis Produktifitas Karet Di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Tahun 2011-202. Tujuan dar Penelitian 1.) Produktifitas Tanaman Karet Tahun 2011- 2021 2.) Faktor apa saja yang mempengaruhi Produktifitas Tanaman Karet di Kecamatan Pulau Punjung. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pengambilan sampel yang dilakukan penelitian ini menggunakan sampel Jenuh. Metode penelitian ini menggunakan TeknikProporsional Random Sampling, menurut Sugiyono, Proporsional Random Sampling yaitu cara acak tanpa memperhatikan strata dalam populsi tersebut. Jadi penelitian ini dengan menggunkan rumus slovin merupakan sebagian buruh tani sawit yang di anggap dapat mewakili populasinya sehingga jumlah sampel yang didapat 100 sampel. Pengolahan data yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi Eviews 9 dengan teknik analisis data yang digunakan adalah pemilihan model estimasi data panel ( uji deskriptif, uji normalitas, uji asumsi klasik (uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi), uji hipotesi (uji t, uji f, uji koefisien determinasi) dan uji regresi linear berganda. Hasi produktivitas ini menyatakan 1) Hasil Produktifitas karet dari Tahun 2011- 2022, dimana jumlah hasil produktivitas karet yang paling tinggi berada di Tahun 2011 sebanyak 7.534 Ton dan jumlah yang paling rendah berada di Tahun 2016 sebnayak 1.500 Ton. 2).Faktor yang mempengaruhi Produktifitas Tanaman Karet, Berdasarkan hasil pengujian parsial (uji t) nilai thitung sebesar 3,052 sedangkan nilai ttabel sebesar 1,984 menunjukkan bahwa nilai thitung > nilai t tabel dengan signifikan sebesar 0,003 karena signifikan t lebih besar dari 5% (0,003 < 0,05) dapat disimpulkan bahwa secara parsial harga (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan (Y), Luas lahan hasil pengujian parsial (uji t) nilai thitung sebesar -965 sedangkan nilai ttabel sebesar 1,984 menunjukkan bahwa nilai thitung < nilai ttabel dengan signifikan sebesar 0,337 karena signifikan t lebih kecil dari 5% (0,337 > 0,05) dapat disimpulkan bahwa secara parsial luas lahan (X2) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan (Y) dan Teanaga Hasil pengujian parsial (uji t) nilai thitung sebesar 1,516 sedangkan nilai ttabel sebesar 1,33 menunjukkan bahwa nilai thitung > nilai ttabel karena signifikan t lebih kecil dari 5% (0,133 > 0,05) dapat disimpulkan bahwa secara parsial tenaga kerja (X3) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan (Y).
Analisis Spasial Pertashop di Kabupaten Sijunjung Vingky Amelia, Novia; Despica, Rika; Zella Putra Ulni, Arie
Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 3 (2022): Jurnal Multidisiplin Indonesia
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jmi.v1i3.77

Abstract

Pertashop di Kabupaten Sijunjung akhir tahun 2021 mulai di luncurkan oleh pertamina di Kabupaten Sijunjung untuk menjangkau daerah-daerah yang jauh jangkauannya dari SPBU. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data, mengolah dan menganalisis sebaran atau spasial pertashop. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini ialah semua pertashop yang berada di Kabupaten Sijunjung diambil dengan teknik total sampling. Teknik analisa data menggunakan analisis spasial, analisis tetangga terdekat dan buffer. Hasil akhir penelitian ini di temukan bahwa: 1) Sebaran pertashop di Kabupaten Sijunjung terdapat 19 pertashop yang tersebar di Kecamatan IV Nagari, Kamang Baru, Koto VII, Kupitan, Lubuk Tarok, Sijunjung, Sumpur Kudus dan Tanjung Gadang. 2)Pola Spasial Pertashop di Kabupaten Sijunjung berdasarkan analisis tetangga terdekat cendrung tersebar random (acak). 3)Keterjangkauan pertashop di Kabupaten Sijunjung menggunakan analisis Buffer. Hasil penelitian ini di harapkan dapat menjadi referensi pada penelitian selanjutnya serta dapat menjadi literatur kajian untuk mengambil kebijakan terkait mengenai lokasi-lokasi strategis yang dapat mendirikan pertashop berikutnya.
Analisis Kerentanan Bencana Banjir Bandang Di Solok Selatan Friti Yulandari, Desia; Juita, Erna; zella Putra Ulni, Arie
Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 3 (2022): Jurnal Multidisiplin Indonesia
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jmi.v1i3.88

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1). Mengkaji tingkat kerentanan lingkungan bencana banjir bandang di Solok Selatan, 2). Mengkaji tingkat kerentanan sosial bencana banjir bandang di Solok Selatan 3). Mengkaji tingkat kerentanan ekonomi bencana banjir bandang di Solok Selatan, dengan mengunakan metode deskritif. Analisis data menggunakan analisis overlay. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa 1). Aspek Lingkungan adalah Hasil dari penelitian Kecamatan yang memiliki kerentanan banjir bandang tinggi yaitu penggunaan lahan hutan yang terletak pada kemiringan lereng V (>45%), mempunyai jenis tanah andosol dengan kategori agak peka dengan banjir bandang, yang memiliki jarak dari sungai >21-meter dan mempunyai curah hujan tinggi adalah >2500 mm/tahun. Kecamatan dengan kategori bahaya sedang pada pengunaan lahan sawah, yang terletak pada jenis tanah latosol peka terhadap banjir bandang, mempunyai jarak dari sungai 15 meter, dan berada pada curah hujan 1000-1200mm/tahun. Kecamatan yang terletak pada kemiringan lereng antara 15-25 atau setara dengan kelas III, memiliki jenis tanah argonosol yang peka terhadap kerentanan banjir bandang, berada pada jarak dari sungai 0-5m, mempunyai penggunaan lahan tegalan dan memiliki curah hujan <1000mm/tahun. 2). Aspek sosial memiliki tingkat kerentanan yang rentan terhadap banjir bandang dengan total kerentanan 8.2 berada di kelas tinggi pada kabupaten Solok Selatan. 3). Aspek ekonomi memiliki tingkat kerentanan yang rentang pada banjir bandang dengan total skor 21.2 termasuk kedalam kelas kerentanan tinggi.