Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Di Indonesia Dalam Penghukuman Terhadap Penyalahgunaan Narkoba Perpektif Hukum Islam Livia, Livia Maylisandi; Syifa Fajastia; Bunga Amalia; Yardah Annissi; Mirale Harahap
Tabayyun : Journal Of Islamic Studies Vol. 3 No. 01 (2025)
Publisher : Tabayyun : Journal Of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Law No. 35 of 2009 explains that narcotics are substances, synthetic or semi-synthetic drugs derived from plants that can cause loss or alteration of consciousness, numbness, or reduced or eliminated pain. Narcotics crimes are categorized as relatively new offenses that emerged in the modern era. Cases of narcotics abuse in Indonesia continue to increase regardless of age or social background. This law regulates legal sanctions for narcotics offenders, ranging from capital punishment, imprisonment, detention, fines, to medical and social rehabilitation. The imposition of penalties considers juridical aspects, including the fulfillment of charges by the Public Prosecutor, as well as non-juridical factors, which include aggravating and mitigating considerations related to protection.
Pengaturan Hukuman Cambuk Dalam Hukum Pidana Islam Livia, Livia Maylisandi; Arif Fadilah; Riyan Syaputra
Jurnal Sahabat ISNU SU Vol. 1 No. 3 (2024): Vol. 1 No. 3 (2024): DESEMBER 2024 :ISNU Sahabat
Publisher : ISNU Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70826/jsisnu.v1i3.494

Abstract

Artikel ini mengulas mengenai regulasi cambuk sebagai jenis hukuman pidana serta mengkaji dampak dari regulasi tersebut. Secara umum, artikel ini menyimpulkan bahwa pertama, penerapan cambuk sebagai hukuman pidana merupakan salah satu upaya reformasi dalam sistem hukum pidana yang Menerapkan prinsip-prinsip Syariat Penerapan prinsip-prinsip Islam dalam hukum nasional Indonesia. Dalam Lingkup Indonesia, regulasi tentang cambuk sebagai bagian dari 'Uqubat hudud dan ‘uqubat ta’zir diatur dalam Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat, dengan cara rinci mengatur ketentuan hukuman berdasarkan prinsip hukum Islam rinci menjelaskan siapa saja yang bisa dikenai hukuman cambuk serta prosedur pelaksanaan sanksi tersebut. Kedua, ketentuan terkait hukuman cambuk dalam Qanun Jinayat tidak hanya berkontribusi pada pembaruan bentuk hukuman, tetapi juga memengaruhi politik hukum pidana, hak-hak dasar manusia, serta peraturan daerah.