Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN UMKM BAGI PENYANDANG DISABILITAS DI DESA PESABAN Sutariningsih, Ni Putu; Numertayasa, I Wayan; Santi, Ketut
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 2 No. 06 (2024): NOVEMBER 2024
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembuatan ecoprint sebagai bentuk program desa inklusi di esa Pesaban ini dijadikan pokok pelatihan yang dijabarkan dalam salah satu program kerja KKN Cendekia Merdeka 2024 di Desa Pesaban. Dengan adanya pelatihan “Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Bagi Penyandang Disabilitas di Desa Pesaban” diharapkan penyandang disabilitas yang menjadi mitra sasaran pelatihan mampu melatih kemandirian, rasa percaya diri, dan berjiwa wirausaha kreatif dengan memanfaatkan bahan alam yang ada di desa Pesaban. Dengan metode kualitatif deskriptif, penjabaran esensi yang mendukung landasan dan acuan dari pelatihan ini semakin mudah. Dengan mitra sasaran sebanyak 6 orang (dengan beberapa pertimbangan kondisi keseluruhan para penyandang disabilitas) dari 40 orang penyandang disabilitas di desa Pesaban, hanya 4 orang yang berkesempatan hadir dalam program pelatihan ini. Dengan banyaknya penyandang disabilitas di desa Pesaban, sedikit-tidaknya sekian orang dari mereka mampu menginspirasi orang banyak dan dapat terselamatkan pandangannya bahwa berwirausaha saat ini sudah maju dan pemasaran serba digital yang mampu mereka pelajari sembari mengisi waktu luang.
Penguatan Pendidikan Karakter Disiplin dan Rasa Ingin Tahu Melalui Program “Satama” di Desa Pesaban Santi, Ketut; Numertayasa, I Wayan; Uung, Uung
Jurnal Pengabdian West Science Vol 3 No 11 (2024): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpws.v3i11.1722

Abstract

Penguatan karakter disiplin dan rasa ingin tahu siswa di SDN 2 Pesaban harus terus ditumbuhkan karena dengan begitu siswa akan memiliki rasa disiplin dan rasa ingin tahu. Pada program satama siswa akan diajarkan untuk disiplin dan memiliki rasa keingintahuan tentang suatu hal, dengan program satama siswa akan belajar disiplin dengan menggunakan metode diskusi kami dapat melihat seberapa tertib siswa selama diskusi berjalan sedangkan dalam melihat keingintahuan siswa kami menggunakan metode tanya jawab dengan begitu kami bisa mencari tahu bagaimana tingkat rasa ingin tahu siswa melalui cerita dongeng yang kami dongengkan. Dari setiap pertemuan kami melihat bahwa karakter disiplin dan rasa ingin tahu siswa berkembang secara signifikan. Program satama ini berjalan 4 pertemuan dimana setiap pertemuan pasti ada perubahan siswa dari kurang disiplin dalam diskusi menjadi disiplin dalam mengikuti diskusi dan rasa ingin tahu siswa juga semakin baik dari tidak ada yang bertanya menjadi banyak yang bertanya.
ANALISIS KETERAMPILAN BERBICARA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS XI AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA SMKN 1 PAKUAN RATU Purnami, Ni Made Ayu; Santi, Ketut; Janawati , Desak Putu Anom
Stilistika : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni Vol. 14 No. 1 (2025): Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Seni
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59672/stilistika.v14i1.5587

Abstract

Speaking skills influence someone in conveying messages in speaking or communicating activities. Not all students are able to speak Indonesian, because sometimes students are still carried away by their respective regional languages. Regional languages ​​are very attached so that students have difficulty explaining using Indonesian, therefore students find it easier to explain using their regional languages. This study seeks to identify the process of analyzing Indonesian speaking skills of class XI agribusiness food crops and horticulture (ATPH) at SMK N 1 Pakuan Ratu. A qualitative descriptive research design was used in this study. The research findings indicate that the majority of XI ATPH students at SMK N 1 Pakuan Ratu are interested in learning Indonesian, but are constrained by the habit of using regional languages ​​in communication. The results show that the motivation and interest of XI ATPH students of SMK N 1 Pakuan Ratu in learning Indonesian are quite high, this is reflected in every learning meeting, these students are very enthusiastic in learning Indonesian language skills. However, students' Indonesian speaking skills do not develop optimally due to environmental factors, habits, and parenting patterns. These students only learn Indonesian when they are in the school environment, while returning to using regional languages ​​in the family or community environment, thus the role of teachers is very crucial in teaching Indonesian, which is expected to enable students to start getting used to communicating in Indonesian outside the school environment.