Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS PARA PIHAK PADA INDUSTRI MANUFAKTUR MELALUI MEDIASI Walujo, Christian Rico; Astutik, Sri
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 7 No. 1 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v7i1.6582

Abstract

Sengketa sering terjadi di dunia bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan hukum para pihak yang bersengketa dan mendalami cara penyelesaian sengketa bisnis pada industri manufaktur melalui mediasi. Penelitian yuridis normatif ini menggunakan pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Bahan hukum yang digunakan terdiri dari hukum primer, yaitu Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer), Kitab Undang-Undang Hukum Acara Perdata (KUHAPer), dan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Hukum Sekunder juga terdiri dari penelitian kepustakaan yang berkaitan dengan masalah tersebut, dan hukum Tersier terdiri dari kamus-kamus dan karya ilmiah. Hasil dari penelitian ini bahwa hubungan hukum para pihak dalam sengketa bisnis pada industri manufaktur dapat berupa kontrak perjanjian jual beli, kontrak kerja, perjanjian CSR maupun kesepakatan kompensasi antara pelaku usaha dan konsumen dan penyebab sengketa bisnis pada industri manufaktur adalah kesalahan interpretasi perjanjian kontrak, standard kualitas produk, keterlambatan pengiriman, persaingan pasar, isu lingkungan, konflik pekerja, perubahan regulasi pemerintah, konflik internal perusahaan, perbedaan budaya dan bahasa antar daerah dan juga gejolak ekonomi. Pada industri manufaktur mediasi selalu menjadi pilihan utama bagi pelaku usaha industri manufaktur dalam menyelesaikan sengketa bisnisnya karena simpel, cepat, berbiaya ringan dan memuaskan semua pihak.
Resolving Business Disputes between Micro Small Medium Enterprises with Consumers Through Mediation Walujo, Christian Rico; Soekorini, Noenik; Astutik, Sri; Cornelis, Vieta Imelda
Law and Economics Vol. 19 No. 3 (2025): October: Law and Economics
Publisher : Institute for Law and Economics Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/laweco.v19i3.223

Abstract

The aim of this research is to analyze the legal relationship between traders and Micro, Small and Medium Enterprises (MSME) consumers who are in dispute and explore how to resolve MSME business disputes through mediation. This normative juridical research uses a statutory regulatory approach and a conceptual approach. The legal materials used consist of primary law, namely the Civil Code (KUHPer), the Civil Procedure Code (KUHAPer), and Law Number 30 of 1999 concerning Arbitration and Alternative Dispute Resolution. Secondary Law  consists of literature research related to the problem and Tertiary Law consists. The results of this research are that the legal relationship between the parties in an MSME business dispute can be in the form of a sale and purchase agreement, work contract, or compensation agreement between traders, consumers and the causes of MSME business disputes are negligence of contract agreements, negligence of business actors, product quality standards, late delivery, market competition, environmental issues, labor conflicts, changes in government regulations, internal company conflicts, cultural and language differences between regions and also economic turmoil. For MSMEs, mediation is always the main choice for business actors in resolving business disputes because it is simple, fast, low cost and satisfies all parties