Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERUBAHAN IKLIM DAN RISIKO KEAMANAN NASIONAL: KAJIAN MENGENAI KESIAPSIAGAAN PERTAHANAN INDONESIA Purify, Aura; Kusman, Asep; Widodo, Slamet; Silitonga, Frangky
JURNAL ELEKTROSISTA Vol. 12 No. 1 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : PPM Sdirjianbang Akademi Militer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63824/jtep.v12i1.251

Abstract

Perubahan iklim memiliki dampak yang luas dan bersifat global. Perubahan tersebut tidak hanya terjadi pada bidang lingkungan hidup, namun juga terhadap stabilitas, keamanan dan ketahanan nasional terutama di negara kepulauan seperti Indonesia. Meningkatnya suhu rata-rata, perubahan pola curah hujan, dan naiknya permukaan air laut membuat bencana alam seperti banjir dan kekeringan semakin sering terjadi. Ancaman ini dapat mempengaruhi ketahanan pangan dan sumber daya air, menyebabkan ketidakstabilan sosial dan ekonomi, serta meningkatkan risiko konflik di masyarakat. Kajian ini bertujuan untuk menilai tingkat kesiapsiagaan pertahanan Indonesia dalam menghadapi ancaman perubahan iklim. Studi ini berfokus pada dampak perubahan iklim terhadap keamanan nasional, adaptasi kebijakan keamanan, dan peran militer dalam mitigasi dan respons  bencana terkait iklim. Hasil kajian menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kesiapan dalam menghadapi dampak perubahan iklim dengan adanya kebijakan-kebijakan terkait yang telah terimplementasikan. Di sisi lain, TNI memainkan peran strategis dalam menghadapi dampak perubahan iklim, terutama dalam operasi penanganan bencana, mitigasi, dan peningkatan kesiapsiagaan infrastruktur pertahanan. Namun, tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan kompleksitas koordinasi lintas sektor masih perlu diatasi melalui kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, militer, dan pemangku kepentingan lainnya. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa langkah mitigasi dan adaptasi yang terpadu sangat diperlukan untuk memperkuat ketahanan nasional terhadap ancaman non-tradisional yang ditimbulkan oleh perubahan iklim.
RANCANG BANGUN PEMODELAN OPTICAL DIRECTORY UNTUK MENGARAHKAN SELURUH MERIAM KE ARAH SASARAN MUSUH YANG DIARAHKAN OLEH KOMANDAN SELAKU PIMPINAN PENEMBAKAN Maskatim; Kusman, Asep; Widodo, Slamet
JURNAL ELEKTROSISTA Vol. 11 No. 1 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : PPM Sdirjianbang Akademi Militer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63824/jtep.v11i1.150

Abstract

Pada saat ini meriam yang ada di Artileri Pertahanan Udara belum memiliki alat pengendali laras meriam secara otomatis, segala seuatunya digerakkan secara manual, sehingga membuat pembidikan sasaran yang bergerak dari arah kanan ke kiri maupun kiri ke kanan kemungkinan proyektil mengenai sasaran relative kecil. Sehingga dibuatlah system pengontrolan pada laras meriam. Sistem pengontrolan ini dapat membantu mengarahkan laras beberapa meriam secara bersamaan secara otomatis dengan dioperasikan oleh operator dengan menggunakan sebuah joystick. Agar bergerak ke arah yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh operator maka diperlukan sesuatu perancangan sensor accelero dan sensor compass untuk mengetahui besar sudut yang ditentukan kemudian dikirimkan ke meriam – meriam melalui computer dengan menggunakan bahasa C++.  Sistem kendali ini menggunakan sensor accelero dan sensor compass sebagai pengukur sudut yang diinginkan kemudian dikirimkan ke mikrokontroler yang digunakan dalam hal ini arduino lalu arduino selanjutnya mengirimkan data ke meriam. Keunggulan menggunakan system ini adalah laras beberapa meriam dapat bergerak ke arah yang telah ditentukan dengan akurat dan laras meriam dikendalikan dengan joystick.    
OPTIMALISASI PERAN DANTON UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN ANGGOTA DALAM PENGGELARAN LATIHAN SISTEM BERITA GUNA MENDUKUNG TUGAS DI YONARHANUD 15/DBY SEMARANG Arya Fattawali Barlian; Kusman, Asep; Heri Sugiyanto; Ahmad Seno Adjie Prasetyo
JURNAL ELEKTROSISTA Vol. 11 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : PPM Sdirjianbang Akademi Militer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63824/jtep.v11i2.200

Abstract

Artileri pertahanan udara adalah sistem senjata yang dirancang khusus untuk melindungi wilayah atau pasukan dari ancaman udara, seperti pesawat tempur, rudal, dan drone. Arhanud merupakan komponen penting dari strategi keamanan nasional suatu negara. Keberadaannya membantu mengamankan ruang udara nasional, mencegah invasi udara, dan menjaga keamanan negara dari berbagai ancaman yang mungkin datang. Pengembangan sistem arhanud mendorong kemajuan teknologi dan inovasi dalam bidang pertahanan. Ini mencakup perkembangan radar canggih, teknologi rudal, dan integrasi sistem pintar untuk meningkatkan efisiensi dan keefektifan dalam mendeteksi dan menanggapi ancaman udara. Selain itu, kemampuan seoarang prajurit yang kuat, tangguh dan cakap juga berperan penting dalam meningkatkan dan mengembangkan sistem pertahanan udara suatu negara. Negara yang memiliki sistem arhanud yang handal dapat berkontribusi pada peningkatan keamanan tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di tingkat regional dan global. Kerjasama dalam pertahanan udara dapat memperkuat aliansi dan meningkatkan stabilitas internasional
KONSEP STRATEGI DALAM MENEGAKKAN HAK BERDAULAT DI LAUT NATUNA UTARA Mardiyah, Shoim; Hifni, Mucha; Kusman, Asep; Pratowo , Alim Bimo
JURNAL MAHATVAVIRYA Vol. 10 No. 2 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : PPM Sdirjianbang Akademi Militer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63824/jmp.v10i2.115

Abstract

Indonesia as a maritime country with a wealth of islands spread over more than 17 thousand islands holds various potentials and opportunities for the progress of the nation. In Indonesia's geostrategic perspective, the sea is seen as a unifier of separate islands. On the other hand, such a vast sea also holds challenges and even triggers threats to the sovereignty of the Indonesian nation itself. The purpose of the research is to find out the potential wealth of Indonesia and realize the government's geostrategy that can be done regarding the North Natuna Sea region. The research method uses qualitative descriptions with literature studies. Maintaining the sovereignty of the Republic of Indonesia on land, sea and air is a mandate that needs to be fought as well as possible. Especially the condition of Indonesia as an archipelagic country that aspires to become the world's maritime axis, of course, must be able to show the welfare of its own people by independently utilizing the natural products in it. In addition to welfare, of course, a sense of security to take and manage natural products needs to be realized. the government must take action through strategies that can be taken either through the political, social or technological fields. The goal is not only to strengthen sovereignty over the territory that is our right and obligation to protect it, but of course there is a shared responsibility to create a sense of security for Natuna fishermen in sailing.