Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Migrasi Sirkuler Sebagai Faktor Determinan Urbanisasi Penduduk Dari Desa Ke Kota ( Dampak Pekerja Migrasi Terhadap Kesejahteraan Sosial Keluarga) Suryani; Syartiwidya; Andari, Soetji
IPTEKIN Jurnal Kebijakan Pembangunan dan Inovasi Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research has a clear focus on identifying the factors driving rural-to-urban migration, particularly in Surabaya City. The method used a qualitative descriptive, the study successfully gathered primary data through interviews and direct observations of 100 migrant laborers selected through purposive sampling. The research location was chosen based on the consideration that Surabaya City has a significant population engaged in circular migration. The results indicate that the main factors driving migration are limited employment opportunities and challenges in improving family welfare in rural areas. Respondents, mostly fishermen, choose to migrate to cities hoping to secure higher income and enhance their family's living standards. They believe that cities offer more job opportunities and a modern environment. Efforts to address this migration issue require rural development utilizing PSM and TKSK to provide support and empower communities. With this approach, it is hoped that communities can harness local potentials to meet their daily needs without resorting to urban migration. This proactive step aims to combat the root causes of migration issues persisting in many areas.   Keywords: Serkeler Migration, Determinant Factors, Urbanization
Tunanetra Malang: Pembinaan Sosial Selama dan Setelah COVID-19 Suryani; Kuntjorowati, Elly; Syartiwidya
IPTEKIN Jurnal Kebijakan Pembangunan dan Inovasi Vol. 7 No. 2 (2025)
Publisher : Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Merebaknya pandemi COVID-19 memengaruhi setiap lapisan masyarakat tanpa terkecuali, termasuk penyandang disabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui layanan rehabilitasi sosial dan kondisi tunanetra di Rehabilitasi Sosial Bina Netra Malang selama pandemi dan setelah COVID-19. Responden penelitian ditentukan sebanyak 30 responden tunanetra, 10 staf panti tunanetra, dan 10 tokoh masyarakat. Metode penelitian menggunakan pendekatan metode campuran (mixed method). Permasalahan yang diajukan adalah bagaimana kondisi Tunanetra di RSBN selama dan setelah pandemi COVID-19. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pelayanan dan kondisi sosial tunanetra di Rehabilitasi Sosial Bina Netra di Malang sangat baik, ditinjau dari aspek kesehatan, hak pribadi dan penghasilannya, hal itu dibuktikan dengan partisipasi penyandang disabilitas dalam masyarakat, mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan adanya dukungan sosial keluarga dalam rehabilitasi. Pada saat pandemi COVID-19, Dirjen Bina Rehabilitasi Sosial mengeluarkan kebijakan untuk memulangkan tunanetra ke keluarganya, mengingat tunanetra harus membutuhkan bantuan orang lain dan panti yang begitu padat, sehingga kebijakan social distancing tidak bisa dilaksanakan bagi tuna netra, oleh karena itu kebijakan yang diterapkan adalah dengan memulangkan tunanetra kepada keluarganya untuk selama enam bulan, dan setelah pandemi boleh kembali lagi ke panti. Di RSBN Malang mereka mendapatkan ketrampilan memijat yang selanjutnya digunakan untuk menghasilkan pendapatan dari memijat. Masyarakat sekitar panti sering menggunakan jasa pijat mereka, hal itulah yang menyebabkan mereka dapat berinteraksi dan berpartisipasi dengan masyarakat dan lingkungan sekitar. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penyandang tunanetra di RSBN (Rehabilitasi Sosial Tunanetra) berhasil menyesuaikan diri dengan situasi selama dan setelah pandemi COVID-19 serta mematuhi seluruh protokol yang dianjurkan oleh pemerintah.