Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

PENGARUH PENERIMAAN PAJAK REKLAME DAN PAJAK PENERANGAN JALAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA MEDAN: PENGARUH PENERIMAAN PAJAK REKLAME DAN PAJAK PENERANGAN JALAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA MEDAN Purba, Rosanna
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol. 1 No. 1 (2016): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 1 No. 1 Tahun 2016
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.876 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan terhadap pendapatan asli daerah kota Medan. Tujuan selanjutnya untuk menganalisis pengaruh penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan secara simultan dan parsial terhadap pendapatan asli daerah kota Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Model statistik yang dipakai adalah model regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Metode pengumpulan data menggunakan metode kepustakaan dan lapangan. Jenis data adalah data sekunder. Data diperoleh dari Dinas Pendapatan Daerah Pemerintah Kota Medan. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dengan analisis regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan target dan realisasi pendapatan daerah di Kota Medan. Sampel yang digunakan adalah laporan target dan realisasi pajak reklame dan pajak penerangan jalan periode tahun 2010-2014 dengan menggunakan metode nonprobability sampling dengan jenis sampling jenuh (sensus). Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial pajak reklame dan pajak penerangan jalan tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Demikian juga secara simultan pajak reklame dan pajak penerangan jalan tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Hasil uji koefisien determinasi adalah 74,8% perubahan pendapatan asli daerah dapat dijelaskan oleh variabel penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan sedangkan sisanya sebesar 25,2% dijelaskan oleh faktor lainnya. Kata Kunci: Penerimaan Pajak, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pendapatan Asli Daerah
MANAJEMEN KEUANGAN RUMAH TANGGA PADA PERKUMPULAN MARGA “PARTUPPUAN PURBA PAKON BORUNI” DESA SIRPANG SIGODANG, KECAMATAN PANEI, KABUPATEN SIMALUNGUN: MANAJEMEN KEUANGAN RUMAH TANGGA PADA PERKUMPULAN MARGA “PARTUPPUAN PURBA PAKON BORUNI” DESA SIRPANG SIGODANG, KECAMATAN PANEI, KABUPATEN SIMALUNGUN Purba, Rosanna
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol. 2 No. 1 (2017): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 2 No. 1 Tahun 2017
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.265 KB)

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi mengenai arti pentingnya manajemen keuangan rumah tangga. Manajemen keuangan rumah tangga penting karena dalam menjalankan fungsinya sebagai keluarga terdapat kebutuhan hidup yang harus dipenuhi demi tercapai kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga. Penghasilan rumah tangga sebaiknya dapat dikelola secermat dan sebaik mungkin agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan pengeluran tidak melebihi penghasilan keluarga.Manajemen keuangan dikembangkan dengan menggunakan unsur pokok manajemen yang dirumuskan oleh Manullang (2004). Adapun unsur pokok tersebut akan disederhanakan menjadi 4 unsur untuk digunakan sebagai langkah dalam melakukan manajemen keuangan rumah tangga. Langkah yang dimaksud adalah perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan penilaian (4P). Langkah perencanaan keuangan dilakukan dengan membuat anggaran penerimaan dan pengeluaran. Langkah pelaksanaan pengelolaan keuangan dengan membuat sistem amplop, sistem buku kas, sistem kas keluarga, dan sistem kas harian, menabung secara teratur. Langkah pengawasan pengelolaan keuangan melaksanakan pengelolaan keuangan berdasarkan perencanaan keuangan (anggaran) yang telah dibuat. Langkah penilaian pengelolaan keuangan merupakan tahap evaluasi terhadap 3 langkah sebelumnya dan selanjutnya akan dilakukan perbaikan di masa yang akan datang terhadap kekurangan yang ditemukan. Secara umum empat langkah manajemen keuangan ini belum dilakukan oleh peserta di perkumpulan marga ”Partuppuan Purba Pakon Boruni”. Hal ini terjadi karena dari langkah 1 (perencanaan keuangan) saja sudah sulit untuk dilakukan karena ketidakpastian jumlah penghasilan sebagai petani dan pembuat keranjang maka akan menjadi kendala untuk langkah selanjutnya.Kata kunci: manajemen keuangan, rumah tangga, 4P
ANALISIS PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING) PADA PEMBAYARAN PAJAK PENGHASILAN PADA PT. PANCA GLOBAL SECURITIES TBK Purba, Rosanna
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol. 3 No. 1 (2018): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 3 No. 1 Tahun 2018
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.53 KB)

Abstract

As a source of tax state revenue is used to finance government expenditure,construct and improve infrastructure, provide education and health facilities, and financing activities in the government provides for the needs that can not be provided by the private sector in the form of goods public goods. As for place in this study were PT. Panca Global Securities Tbk, tax plannng policies on corporate income tax. The purpose of this research is to analyze the application of tax planning in tax payments and to analyze the application of tax planning to PT. Panca Global Securities Tbk. The method used in this method is a descriptive approach which s one of the types of re search that use numberic data and emphasizes the research process on measuring objectve results using statistical analysis. The results were obtained as to minimize the burden of the tax benefits as a component of cost so as to save the cash flows out and can estimate the cash requirements to pay the outstanding tax burden as well as to determine the exact time of payment so that the company can budget accurately cash. Orderly implementation of administrative systems and neat to run smoothly as planned resulting in tax savings to support the company’s strategy to improve performance. The better the factors supporting tax planning, then the optimal tax burden can be saved as well as the smaller the risk of sanction or penalty taxes that will be suffered by the company. Keywords: tax planning, and payment of corporate income tax
Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan, Kualitas Pelayanan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Di KPP Medan Barat Purba, Rosanna; Ginting, Rika Mei Hayani
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol. 3 No. 1 (2018): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 3 No. 1 Tahun 2018
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.1 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah Kesadaran Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan, dan Kualitas Pelayanan berpengaruh terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Penelitian ini dilakukan di KPP Pratama Medan Barat. Metodologi penelitian dalam skripsi ini adalah dengan menggunakan desain peneltian kausal, dengan teknik pengambilan sampel yaitu Sampling Insidental sebesar 100 sampel. Jenis data yang dipakai adalah data primer, data diperoleh dari Koesioner yang telah dibagikan. Data yang telah dikumpulkan terlebih dahulu dilakukan Uji Klasik sebelum melakukan pengujian hipotesis, yaitu uji Normalitas, Autokorelasi, Heterokedasitas, dan Multikolinearitas. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan regresi berganda, dengan uji signifikan parsial, uji signifikan simultan dan uji koefisien determinasi. Hasil analisis secara parsial dan simultan menunjukkan bahwa Kesadaran Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan, dan Kualitas Pelayanan berpengaruh signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. , dari persamaan linear mempunyai pengaruh positif. Variasi atau perubahan dalam Kepatuhan Wajib Pajak dapat dijelaskan oleh variasi variabel Kesadaran Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan, dan Kualitas Pelayanan sebesar R2 = 45,6%. Serta mempunyai hubungan yang kuat sebesar R = 0,675. Kata kunci : Kesadaran Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan, Kualitas Pelayanan, Kepatuhan Wajib Pajak
ANALISIS MEKANISME PEMOTONGAN, PENYETORAN, DAN PELAPORAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 23 PADA PERUM BULOG KANTOR DIVRE SUMATERA UTARA Hasibuan, Renika; Purba, Rosanna
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol. 3 No. 2 (2018): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 3 No. 2 Tahun 2018
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.12 KB)

Abstract

Pajak sebagai iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang dengan tidak mendapatkan jasa timbal balik yang langsung dapat ditujukkan dan digunakan untuk membayar pengeluaran umum. Salah satu pajak penghasilan adalah pajak penghasilan pasal 23. Dalam pajak penghasilan terdapat pemotongan, penyetoran, dan pelaporan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis mekanisme pemotongan, penyetoran, dan pelaporan pajak penghasilan pasal 23 pada Perum Bulog Kantor Divre Sumatera Utara. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian pada Perum Bulog Kantor Divre Sumatera Utara telah melaksanakan pemotongan dengan tarif 2% dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan pasal 23 sering mengalami keterlambatan dan tidak sesuai dengan peraturan menteri keuangan No. 80/PMK.30/2013 tentang tanggal jatuh tempo penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan pasal 23. Kata kunci : Pemotongan, Penyetoran, dan Pelaporan
PENGARUH SELF ASSESMENT SYSTEM DAN KETEPATAN PELAPORAN SPT TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MEDAN BELAWAN Purba, Rosanna
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 4 No. 1 Tahun 2019
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (653.042 KB)

Abstract

This study aims to analyze the effect of self assessment system and the accuracy of SPT reporting on receipt of Value Added Tax (VAT) at the KPP Pratama Medan Belawan. Each self assessment system variable and the accuracy of SPT reporting will be tested and analyzed partially and simultaneously on receipt of VAT. The study sample was a Taxable Entrepreneur registered at the KPP Pratama Medan Belawan in the 2014-2016 period. The method of data collection uses library and field methods. The method used in this study is a quantitative approach, with a type of quantitative descriptive research. The statistical model used is a multiple linear regression model by SPSS program. The conclusion of this study is that partially the self assessment system variable significantly influences the receipt of VAT. Likewise the variable accuracy of SPT reporting also significantly influences the receipt of VAT. Based on the results of the simultaneous test, the self assessment system variable and the accuracy of the joint SPT reporting together have a significant effect on receipt of VAT.
Entrepreneurial Intention of Sari Mutiara Indonesia University Student In Medan Rosanna Purba
Journal of Accounting Auditing and Business Vol 2, No 1 (2019): January Edition
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.695 KB) | DOI: 10.24198/jaab.v2i1.20426

Abstract

This study examined factors that influence entrepreneurial intention of college students by using the analysis model that consists of three factors namely personality factors, contextual factors, and demography factors in Sari Mutiara Indonesia University.  Research using survey questionnaires data collection by using an accidental sampling technique with the samples of this research are all the students as much 360 students from 20 different majors. Results of this study showed that : (1) There is a significant effect between the personality factors, such as locus of control and need for achievement with entrepreneurial intention of college students; (2) There is a significant effect between the contextual factors, such as subjective norms and instrumental readiness with entrepreneurial intention of college students; and otherwise (3) There is no effect of demographic factors on the entrepreneurial intention of college students.
PENGARUH PENERIMAAN PAJAK REKLAME DAN PAJAK PENERANGAN JALAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KOTA MEDAN Rosanna Purba
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 1 No. 1 Tahun 2016
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.876 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan terhadap pendapatan asli daerah kota Medan. Tujuan selanjutnya untuk menganalisis pengaruh penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan secara simultan dan parsial terhadap pendapatan asli daerah kota Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Model statistik yang dipakai adalah model regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Metode pengumpulan data menggunakan metode kepustakaan dan lapangan. Jenis data adalah data sekunder. Data diperoleh dari Dinas Pendapatan Daerah Pemerintah Kota Medan. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dengan analisis regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan target dan realisasi pendapatan daerah di Kota Medan. Sampel yang digunakan adalah laporan target dan realisasi pajak reklame dan pajak penerangan jalan periode tahun 2010-2014 dengan menggunakan metode nonprobability sampling dengan jenis sampling jenuh (sensus). Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial pajak reklame dan pajak penerangan jalan tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Demikian juga secara simultan pajak reklame dan pajak penerangan jalan tidak berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah. Hasil uji koefisien determinasi adalah 74,8% perubahan pendapatan asli daerah dapat dijelaskan oleh variabel penerimaan pajak reklame dan pajak penerangan jalan sedangkan sisanya sebesar 25,2% dijelaskan oleh faktor lainnya. Kata Kunci: Penerimaan Pajak, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pendapatan Asli Daerah
MANAJEMEN KEUANGAN RUMAH TANGGA PADA PERKUMPULAN MARGA “PARTUPPUAN PURBA PAKON BORUNI” DESA SIRPANG SIGODANG, KECAMATAN PANEI, KABUPATEN SIMALUNGUN Rosanna Purba
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 2 No. 1 Tahun 2017
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.265 KB)

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi mengenai arti pentingnya manajemen keuangan rumah tangga. Manajemen keuangan rumah tangga penting karena dalam menjalankan fungsinya sebagai keluarga terdapat kebutuhan hidup yang harus dipenuhi demi tercapai kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga. Penghasilan rumah tangga sebaiknya dapat dikelola secermat dan sebaik mungkin agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan pengeluran tidak melebihi penghasilan keluarga.Manajemen keuangan dikembangkan dengan menggunakan unsur pokok manajemen yang dirumuskan oleh Manullang (2004). Adapun unsur pokok tersebut akan disederhanakan menjadi 4 unsur untuk digunakan sebagai langkah dalam melakukan manajemen keuangan rumah tangga. Langkah yang dimaksud adalah perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan penilaian (4P). Langkah perencanaan keuangan dilakukan dengan membuat anggaran penerimaan dan pengeluaran. Langkah pelaksanaan pengelolaan keuangan dengan membuat sistem amplop, sistem buku kas, sistem kas keluarga, dan sistem kas harian, menabung secara teratur. Langkah pengawasan pengelolaan keuangan melaksanakan pengelolaan keuangan berdasarkan perencanaan keuangan (anggaran) yang telah dibuat. Langkah penilaian pengelolaan keuangan merupakan tahap evaluasi terhadap 3 langkah sebelumnya dan selanjutnya akan dilakukan perbaikan di masa yang akan datang terhadap kekurangan yang ditemukan. Secara umum empat langkah manajemen keuangan ini belum dilakukan oleh peserta di perkumpulan marga ”Partuppuan Purba Pakon Boruni”. Hal ini terjadi karena dari langkah 1 (perencanaan keuangan) saja sudah sulit untuk dilakukan karena ketidakpastian jumlah penghasilan sebagai petani dan pembuat keranjang maka akan menjadi kendala untuk langkah selanjutnya.Kata kunci: manajemen keuangan, rumah tangga, 4P
ANALISIS PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING) PADA PEMBAYARAN PAJAK PENGHASILAN PADA PT. PANCA GLOBAL SECURITIES TBK Rosanna Purba
JURNAL MUTIARA AKUNTANSI Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Mutiara Akuntansi Volume 3 No. 1 Tahun 2018
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.53 KB)

Abstract

As a source of tax state revenue is used to finance government expenditure,construct and improve infrastructure, provide education and health facilities, and financing activities in the government provides for the needs that can not be provided by the private sector in the form of goods public goods. As for place in this study were PT. Panca Global Securities Tbk, tax plannng policies on corporate income tax. The purpose of this research is to analyze the application of tax planning in tax payments and to analyze the application of tax planning to PT. Panca Global Securities Tbk. The method used in this method is a descriptive approach which s one of the types of re search that use numberic data and emphasizes the research process on measuring objectve results using statistical analysis. The results were obtained as to minimize the burden of the tax benefits as a component of cost so as to save the cash flows out and can estimate the cash requirements to pay the outstanding tax burden as well as to determine the exact time of payment so that the company can budget accurately cash. Orderly implementation of administrative systems and neat to run smoothly as planned resulting in tax savings to support the company’s strategy to improve performance. The better the factors supporting tax planning, then the optimal tax burden can be saved as well as the smaller the risk of sanction or penalty taxes that will be suffered by the company. Keywords: tax planning, and payment of corporate income tax