Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EDUKASI PEMANFAATAN SEREH MENJADI SPRAY DAN BODY LOTION SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN KASUS DBD DI DUSUN BIRING JENE KAB MAROS Yuliati; Andi Adillah Firstania Azis; Idhar Dharlis; Alfina Baharuddin
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract There were 50 cases of dengue fever in Biring Jene hamlet (35.5%). Based on the results of examinations for Aedes aegypti larvae, 12% of containers were positive for Aedes aegypti larvae in the house and 88% were negative. Meanwhile, the number of containers that were positive for Aedes aegypti larvae outside the home was 3% and those that were negative were 97%. House Index (HI)=27.6, Container Index (CI)=8.3, and Breteau Index (BI)=29.7. The aim of this service is: Reducing cases of dengue fever, increasing partner education through the use of natural ingredients such as lemongrass as a herbal ingredient in preventing dengue fever. The solution offered in this service activity is: education to partners regarding the application of natural, environmentally friendly ingredients as an effort to prevent dengue fever, namely lemongrass as lotion and spray. The results of the service showed that there was an increase in the partners' knowledge from the pre-test activities in the sufficient category (52.3%) while for the post-test it increased to 80%. There was an increase in the partners' attitudes from the pre-test activities in the sufficient category (60%) while for the post-test it increased to 83%. There was an increase in the actions of RT mothers from the pre-test activities in the sufficient category (55.0%) while for the post-test it increased to 80% Keywords: DHF, Lemongrass, Spray, lotion. Abstrak Kasus DBD di dusun biring jene terdapat 50 Kasus (35,5%). Berdasarkan hasil pemeriksaan jentik Aedes aegypti bahwa kontainer yang positif jentik Aedes aegypti di dalam rumah yaitu 12% dan yang negatif 88%. Sedangkan jumlah kontainer yang positif jentik Aedes aegypti di luar rumah yaitu 3% dan yang negatif 97%. House Index (HI)=27,6, Container Index (CI)=8,3, dan Breteau Index (BI)=29,7. Tujuan pengabdian ini adalah: Menurunan kasus DBD, Peningkatan edukasi mitra melalui pemanfaatan bahan alami sereh sebagai bahan herbal dalam pencegahan DBD. Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian ini adalah : edukasi kepada mitra terkait penerapan bahan alami yang ramah lingkungan sebagai upaya penceghaan DBD yaitu sereh menjadi lotion dan spray. Hasil pengabdian menunjukkan Terjadi peningkatan pengetahuan para mitra dari kegiatan pre test kategori cukup (52,3%) sedangkan untuk post test meningkat menjadi 80 %. Terjadi peningkatan sikap para mitra dari kegiatan pre test kategori cukup (60 %) sedangkan untuk post test meningkat menjadi 83%. Terjadi peningkatan tindakan para ibu-ibu RT dari kegiatan pre test kategori cukup (55,0%) sedangkan untuk post test meningkat menjadi 80% Keywords: DBD, Sereh, Spray, lotion.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat RT 001 RW 09 Kelurahan Sudiang Raya Tentang HIV/AIDS Idhar Dharlis; Khasanah, Uswatun
Window of Public Health Journal Vol. 3 No. 4 (2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v3i4.789

Abstract

Acquired Immun Deficiency Syndrome (AIDS) merupakan kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus (HIV). Dimana virus HIV yang merusak sistem kekebalan tubuh manusia, sehingga tubuh mudah diserang penyakit-penyakit lain yang dapat berakibat fatal, padahal penyakit tersebut tidak akan menyebabkan gangguan yang sangat berarti pada orang yang sistem kekebalan tubuhnya normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan masyarakat RW 09 Kelurahan Sudiang Raya Tentang HIV/AIDS. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat RW 09 Kelurahan Sudiang Raya sebanyak 35 responden. Metode analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian yang diperoleh pengetahuan Masyarakat RW 09 tentang HIV/AIDS menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang HIV/AIDS yaitu cukup sebanyak 65,7% dan kurang sebnayak 34,3%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang HIV/AIDS sudah cukup baik karena responden bisa memehami tentang HIV/AIDS mulai dari mengetahui ciri dari penyakit HIV/AIDS, peyebab, cara penularan penyakit, dan cara pencegahan. Saran peneliti kepada masyarakat agar bisa meningkatkan pengetahuannya lebih baik lagi tentang HIV/AIDS, sehingga bisa mengedukasi masyarakat sekitaran rumah dan khususnya anggota keluarga sendiri terkait bahaya dan risiko apabila tertular HIVAIDS.