Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Media Wordwall Terhadap Kemampuan Menyusun Kalimat Pada Siswa Tunagrahita Ringan Sasmita, Rifandi Arya; Harjana, Ramdhan
Jurnal ORTOPEDAGOGIA Vol 10, No 2 (2024): November
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um031v10i22024p83-86

Abstract

Terdapat 5 siswa tunagrahita ringan di SLB Bakti siwi yang belum memahami konsep menyusun kalimat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media wordwall terhadap kemampuan menyusun kalimat pada siswa tunagrahita ringan dan meningkatkan kemampuan menyusun kalimat pada siswa tunagrahita ringan di SLB Bakti Siwi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian metode Pre-Experimental dengan bentuk one-group pretest-posttest. Subjek pada penelitian ini merupakan siswa tunagrahita ringan kelas V SDLB di SLB Bakti Siwi yang berjumlah 5 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan pre-test, treatment (perlakuan), dan post-test. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan media wordwall dapat berpengaruh untuk meningkatkan kemampuan menyusun kalimat pada siswa tunagrahita ringan di SLB Bakti Siwi. Hal tersebut dilihat dari perubahan hasil pre-test dan post-test dalam materi menyusun kalimat. 
Pengaruh Media Educaplay terhadap Kemampuan Menyusun Struktur Kalimat Anak Tunagrahita Kelas IV di SLBN 2 Yogyakarta Nurcahya, Silvia Elisa; Harjana, Ramdhan
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 5 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i5.3233

Abstract

Anak tunagrahita sering mengalami hambatan dalam perkembangan intelektual dan mental yang berdampak pada kesulitan dalam aspek akademik, komunikasi, dan sosial. Hasil observasi di SLBN 2 Yogyakarta menunjukkan bahwa lima siswa tunagrahita kelas IV SDLB mengalami kesulitan dalam menyusun struktur kalimat meskipun telah mampu membaca dan menulis kata. Metode pembelajaran konvensional, seperti menyalin, dinilai kurang efektif karena anak tunagrahita cenderung cepat kehilangan fokus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media Educaplay  terhadap kemampuan menyusun struktur kalimat pada anak tunagrahita ringan. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain one-group pretest-posttest. Sampel terdiri dari lima siswa yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui tes menyusun kalimat yang diberikan sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) penggunaan media Educaplay . Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif dan uji nonparametrik Wilcoxon Signed-Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada kemampuan menyusun struktur kalimat setelah penggunaan media Educaplay . Semua subjek mengalami peningkatan skor posttest dibandingkan pretest. Temuan ini menunjukkan bahwa media Educaplay  efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif serta motivasi belajar anak tunagrahita ringan. Kesimpulannya, Educaplay  merupakan alternatif media pembelajaran yang menarik dan bermanfaat dalam membantu anak tunagrahita memahami dan menyusun struktur kalimat secara lebih efektif.
Pengaruh Metode Make A Match terhadap Pemahaman Bangun Ruang Anak Tunagrahita Kelas X di SLB Negeri 2 Yogyakarta Sari, Juwita Mustika; Harjana, Ramdhan
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 5 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i5.3260

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penggunaan metode Make a Match terhadap pemahaman konsep bangun ruang pada peserta didik tunagrahita kelas X di SLB Negeri 2 Yogyakarta. Latar belakang penelitian ini didasari oleh observasi awal yang menunjukkan bahwa peserta didik tunagrahita sering mengalami kesulitan dalam memahami konsep abstrak, termasuk bangun ruang, yang membutuhkan visualisasi dan penalaran spasial. Metode pembelajaran konvensional dinilai kurang efektif dalam memfasilitasi kebutuhan belajar mereka. Metode Make a Match, yang menekankan pada aktivitas mencari pasangan kartu gambar dan tulisan, diharapkan dapat meningkatkan interaksi, motivasi, dan pemahaman melalui pendekatan yang lebih konkret dan partisipatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kuasi-eksperimen. Subjek penelitian adalah peserta didik tunagrahita kelas X di SLB Negeri 2 Yogyakarta yang dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen yang diajar dengan metode Make a Match dan kelompok kontrol yang diajar dengan metode konvensional. Data dikumpulkan melalui tes pemahaman bangun ruang dalam bentuk pre-test dan post-test. Analisis data dilakukan menggunakan uji-t untuk membandingkan peningkatan pemahaman antara kedua kelompok. Hasil penelitian diharapkan dapat menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman bangun ruang pada kelompok yang diajar menggunakan metode Make a Match. Implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan strategi pembelajaran yang inovatif dan efektif bagi peserta didik tunagrahita, khususnya dalam materi bangun ruang.
Synchronous and Asynchronous Learning for Students with Disability at Universitas PGRI Yogyakarta: Challenges and Implementation. Fatmawati, Dwi Putri; Harjana, Ramdhan; Suminar, Yulian Agus
Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus Vol. 9 No. 2 (2025): JPKK
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jpkk.v9i2.1375

Abstract

This study aims to investigate the implementation of synchronous and asynchronous learning for students with disabilities at Universitas PGRI Yogyakarta (UPY). Employing a qualitative approach with a descriptive method through a case study design, the data analysis involved data reduction, data presentation, and conclusion drawing and verification, with research participants being students with disabilities at UPY. The implementation of synchronous and asynchronous learning at UPY for students with disabilities received special attention due to their distinct learning conditions, utilizing various platforms such as Zoom, Google Meet, WhatsApp Group, UPY E-learning, YouTube, and Google Classroom. Each platform has its strengths and weaknesses. Conference-based platforms enable direct learning akin to face-to-face instruction but require stable internet connections and adequate devices. This study reveals that students with special learning needs at UPY utilize various online platforms, with Google Classroom and Zoom being the dominant media. Although these platforms are beneficial, most respondents still face technical and accessibility challenges. Proposed solutions emphasize the provision of accessible learning materials, network improvements, and greater learning flexibility.