Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Prevalensi Ektoparasit Pada Ikan Gurami (Osprhonemus Gouramy) Di Balai Benih Ikan Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kota Binjai Rahmah, Nabila Safia; Syafitri, Emmy; Hasan, Uswatul
Jurnal Aquaculture Indonesia Vol 4, No 1 (2024)
Publisher : Prodi Akuakultur Fakultas Perikanan Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/jai.v4i1.5846

Abstract

Jenis ikan yang dipelihara di Balai Benih Ikan (BBI) Kota Binjai adalah ikan konsumsi dan ikan hias. Ikan konsumsi menjadi salah satu jenis ikan yang banyak diminati para pembeli dan pembudidaya, sehingga berdampak pada tingkat permintaan ikan konsumsi yang tinggi. Salah satu jenis ikan konsumsi yang paling banyak dikembangkan oleh para pembudidaya ikan adalah ikan gurami, selain itu permintaan pasar cukup tinggi, pemeliharaan mudah dan harga yang relatif stabil. Permasalahan yang sering dihadapi dalam budidaya ikan adalah penyakit akibat serangan parasit (ektoparasit) yang dapat menurunkan kualitas tampilan ikan, menyebabkan perubahan warna ikan dan kerusakan bagian tubuh ikan sehingga dapat menurunkan nilai jual ikan dan menurunkan tingkat produksi ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis ektoparasit dan mengetahui tingkat prevalensi ektoparasit yang terdapat pada ikan gurami di BBI Kota Binjai. Metode yang digunakan adalah metode survei dan pengambilan sampel menggunakan metode purpose random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah ikan gurami berukuran 17-25 cm. Pemeriksaan ektoparasit dilakukan dengan cara memotong bagian tubuh ikan (sirip, lamella insang, dan ekor), kemudian diletakkan diatas kaca benda, ditetesi aquades, ditutup dengan kaca penutup, dan diamati di bawah mikroskop. Hasil pemeriksaaan ektoparasit dianalisis secara deskripstif kuantitatif. Data yang diperoleh ditabulasikan dalam tabel dan gambar dan   disandingkan literasi terkait. Hasil pengamatan didapatkan 1 jenis ektoparasit yaitu Lerneaea sp dengan jumlah dan prevalensi yang berbeda pada setiap ukuran tubuh ikan. nilai prevalensi ektoparasit tertinggi (41,7%) didapatkan pada ikan dengan ukuran tubuh 20-22 cm dengan kategori umumnya dan keterangan infeksi biasa serta intensitas ektoparasit tertinggi (1,8 ind/ekor) didapatkan pada ukuran tubuh ikan antara 17-19 cm dengan kategori rendah.