Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PELATIHAN KADER TENTANG PENCEGAHAN RISIKO KONTAK SERUMAH DAN KONTAK ERAT DENGAN PENDERITA TUBERKULOSIS KECAMATAN PINELENG KABUPATEN MINAHASA Ali Makaminan, Muhammad; A. Makaleuw, Linda; G. Pascoal, Kevin; Elisabet Lalangpuling, Indra; Andaria, Allan
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 2 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i2.536-541

Abstract

Tuberkulosis paru sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan Masyarakat di Indonesia karena merupakan salah satu penyakit infeksi menular infeksi menularyang dapat menyerang ke orang lain. Penyakit ini tidak hanya meyerang golongansosial ekonomi rendah saja, tetapi dapat menyerang semua golongan umur dari jenis kelamin. Salah satu faktor risiko penyumbang tingginya angka kasus baru TB di Desa Kali ialah masih kurangnya tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan kader, keluarga dan masyarakat tentang risiko kontak serumah dan kontak erat, padahal risiko penularan kasus TB ialah 1:5-10 kasus artinya jika ada satu penderita TB di rumah, maka kecenderngan penularan kontak serumah dan kontakerat sangat tinggi. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Kali, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Sasaran dari kegiatan ini adalah para kader kesehatan di Desa Kali, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Metode pelaksanaan kegiatan adalah ceramah yang berisi pemaparan materi dan tanya jawab serta kegiatan role play untuk melibatkan peserta dalam kegiatan pengabmas dan mengukur pemahaman materi yang diberikan. Simpulan dari kegiatan ini adalah para kader mengikuti kegiatan dengan antusias dan memahami cara meminimalisir kontak pasien yang menderita infeksi tuberculosis dengan anggota keluarga serumah.
EDUKASI DAMPAK KECACINGAN DAN PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH SISWA SEKOLAH DASAR Elisabet Lalangpuling, Indra; V.L. Tumbol, Michael; Sunati, Nurmila
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 8 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i8.3125-3130

Abstract

Infeksi parasite usus adalah penyakit yang sering menginfeksi anak-anak dibandingan orang dewasa hal ini dikarenakan anak-anak belum mampu menerapkan Prilaku Hidup Bersih da Sehat (PHBS) dengan baik dan benar. Kecacingan pada anak dapat menimbulkan berbagai masalah Kesehatan seperti gangguan pada pertumbuhan maupun perkembagan fisik anak. Pemeriksaan jenis golongan darah sangat penting dalam mengantisipasi kejadian-kejadian emergensi yang memerlukan transfusi darah oleh sebab itu pemeriksaan golongan darah sejak dini perlu dilakukan. Tujuan kegiatan pengambdian masyarakat ini yaitu untuk menuangkan pengetahuan siswa SD Kalasey Dua terhadap infeksi parasite usus yang dibawakan langsung oleh dokter Pukesmas Tateli dan tim kegiatan pengabmas, serta melakukan pencegahan melalui enam Langkah cuci tangan dan pemeriksaan jenis golongan darah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berjalan dengan sangkat baik mulai dari siswa yang antusias dalam menerima materi maupun saat sesi tanya jawab serta keseriusan siswa saat   melakukan pelatihan enam Langkah cuci tangan, dan ikut serta dalam pemeriksaan golongan darah.  Hasil pemeriksaan golongan darah  tertinggi adalah 46% siswa dengan golongan darah O sedangkan lainnya yaitu, 23% golongan darah A, 22% golongan darah B dan 14% golongan darah AB.
SKRINNING DAN EDUKASI (SIDAK) DIABETES MELITUS DI KELURAHAN SINDULANG 1, LINGKUNGAN 3, KECAMATAN TUMINTING, KOTA MANADO Elisabet Lalangpuling, Indra; Ali Makaminan, Muh.; P.M. Pinontoan, Sabrina; E. Sumampouw, Jonas; G. Pascoal, Kevin
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.4901-4906

Abstract

Skrinning adalah suatu upaya untuk menyaring orang-orang yang terlihat sehat, tidak menderita terhadap suatu penyakit tertentu, dari suatu populasi tertentu. Penyaringan ini bertujuan untuk mengidentifikasi individu yang menderita penyakit tertentu yang tidak menunjukkan gejala dalam masyarakat atau kelompok tertentu. Pemeriksaan sederhana seperti ini dapat membantu membedakan orang yang sehat dari yang mungkin menderita. Peningkatan glukosa darah yang disebabkan oleh penurunan sekresi insulin oleh sel beta pankreas atau gangguan atau resistensi insulin adalah tanda penyakit metabolik yang dikenal sebagai diabetes melitus (DM). Di Indonesia, diabetes adalah salah satu penyakit yang paling umum dan sering terjadi pada wanita. Genetika adalah salah satu dari banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes. Mengetahui golongan darah sebagai faktor risiko diabetes melitus dan mengetahui golongan darah yang memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes. Pengabdian Masyarakat ini dilakukan dengan registrasi peserta sebanyak 80 orang. Pemeriksaan golongan darah sebanyak 73 peserta dan pemeriksaan glukosa, asam urat dan kolestrol sebanyak 67 peserta. Hasil: Berdasarkan hasil golongan darah terbanyak adalah golongan darah O (39 peserta), golongan darah B (20 peserta), golongan darah A (8 peserta) dan golongan darah AB (6 peserta). Berdasarkan hasil skrinning pemeriksaan glukosa, asam urat dan kolestrol didapatkan 19 peserta mempunyai kadar glukosa yang tinngi, 23 peserta mempunyai kadar asam urat yang tinggi, dan 26 peserta mempunyai kadar kolestrol yang tinggi.
PELATIHAN KADER TENTANG PENCEGAHAN RISIKO KONTAK SERUMAH DAN KONTAK ERAT DENGAN PENDERITA TUBERKULOSIS KECAMATAN PINELENG KABUPATEN MINAHASA Ali Makaminan, Muhammad; A. Makaleuw, Linda; G. Pascoal, Kevin; Elisabet Lalangpuling, Indra; Andaria, Allan
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 2 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i2.536-541

Abstract

Tuberkulosis paru sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan Masyarakat di Indonesia karena merupakan salah satu penyakit infeksi menular infeksi menularyang dapat menyerang ke orang lain. Penyakit ini tidak hanya meyerang golongansosial ekonomi rendah saja, tetapi dapat menyerang semua golongan umur dari jenis kelamin. Salah satu faktor risiko penyumbang tingginya angka kasus baru TB di Desa Kali ialah masih kurangnya tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan kader, keluarga dan masyarakat tentang risiko kontak serumah dan kontak erat, padahal risiko penularan kasus TB ialah 1:5-10 kasus artinya jika ada satu penderita TB di rumah, maka kecenderngan penularan kontak serumah dan kontakerat sangat tinggi. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Kali, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Sasaran dari kegiatan ini adalah para kader kesehatan di Desa Kali, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Metode pelaksanaan kegiatan adalah ceramah yang berisi pemaparan materi dan tanya jawab serta kegiatan role play untuk melibatkan peserta dalam kegiatan pengabmas dan mengukur pemahaman materi yang diberikan. Simpulan dari kegiatan ini adalah para kader mengikuti kegiatan dengan antusias dan memahami cara meminimalisir kontak pasien yang menderita infeksi tuberculosis dengan anggota keluarga serumah.
EDUKASI DAMPAK KECACINGAN DAN PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH SISWA SEKOLAH DASAR Elisabet Lalangpuling, Indra; V.L. Tumbol, Michael; Sunati, Nurmila
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 8 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i8.3125-3130

Abstract

Infeksi parasite usus adalah penyakit yang sering menginfeksi anak-anak dibandingan orang dewasa hal ini dikarenakan anak-anak belum mampu menerapkan Prilaku Hidup Bersih da Sehat (PHBS) dengan baik dan benar. Kecacingan pada anak dapat menimbulkan berbagai masalah Kesehatan seperti gangguan pada pertumbuhan maupun perkembagan fisik anak. Pemeriksaan jenis golongan darah sangat penting dalam mengantisipasi kejadian-kejadian emergensi yang memerlukan transfusi darah oleh sebab itu pemeriksaan golongan darah sejak dini perlu dilakukan. Tujuan kegiatan pengambdian masyarakat ini yaitu untuk menuangkan pengetahuan siswa SD Kalasey Dua terhadap infeksi parasite usus yang dibawakan langsung oleh dokter Pukesmas Tateli dan tim kegiatan pengabmas, serta melakukan pencegahan melalui enam Langkah cuci tangan dan pemeriksaan jenis golongan darah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berjalan dengan sangkat baik mulai dari siswa yang antusias dalam menerima materi maupun saat sesi tanya jawab serta keseriusan siswa saat   melakukan pelatihan enam Langkah cuci tangan, dan ikut serta dalam pemeriksaan golongan darah.  Hasil pemeriksaan golongan darah  tertinggi adalah 46% siswa dengan golongan darah O sedangkan lainnya yaitu, 23% golongan darah A, 22% golongan darah B dan 14% golongan darah AB.