Kinerja karyawan merupakan salah satu faktor kunci dalam menentukan keberhasilan perusahaan, khususnya padaindustri makanan dan minuman yang kompetitif. PT XYZ, sebagai perusahaan olahan makanan, menghadapistagnansi kinerja dalam beberapa tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensidan kepemimpinan terhadap kinerja karyawan, serta menguji perbedaan pengaruh tersebut berdasarkan jeniskelamin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei terhadap 255 karyawan, yangdipilih melalui simple random sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner skala Likert lima poin, dan datadianalisis menggunakan Partial Least Square Multi-Group Analysis (PLS-MGA) dengan bantuan perangkat lunakSmartPLS 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi dan kepemimpinan berpengaruh positif dansignifikan terhadap kinerja karyawan, dengan nilai p < 0,05. Namun, hasil Multi-Group Analysis mengindikasikantidak terdapat perbedaan signifikan pengaruh kompetensi maupun kepemimpinan terhadap kinerja antarakaryawan laki-laki dan perempuan. Temuan ini menegaskan bahwa pengembangan kompetensi dan penerapankepemimpinan yang efektif dapat dilakukan secara inklusif tanpa membedakan gender, sehingga strategimanajemen dapat difokuskan pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia secara menyeluruh.Kata kunci: kompetensi, kepemimpinan, kinerja karyawan, gender, PLS-MGA.