Industri makanan dan minuman (F&B) di Indonesia menghadapi dinamika yangditandai oleh perlambatan pertumbuhan dan perubahan perilaku konsumsi akibatpeningkatan biaya hidup serta berkembangnya ekosistem digital. Dalam kontekstersebut, kemampuan merek untuk membangun Customer Engagement menjadisemakin penting, termasuk bagi Smile Chicken sebagai salah satu brand makanan cepatsaji di Kota Medan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh Content Marketingdan electronic word-of-mouth (E-WOM) terhadap Customer Engagement denganmenggunakan metode kuantitatif dan pendekatan kausalitas asosiatif. Sebanyak 100responden dipilih melalui purposive sampling, dengan kriteria pernah membeli produkSmile Chicken, aktif di media sosial, dan terpapar konten pemasaran serta ulasandaring. Analisis data menggunakan SEM-PLS menunjukkan bahwa Content Marketingberpengaruh positif dan signifikan terhadap Customer Engagement, yang berartikonten yang relevan, menarik, dan konsisten mampu meningkatkan interaksi sertakedekatan konsumen dengan merek. Selain itu, E-WOM juga terbukti berpengaruhpositif dan signifikan, di mana ulasan serta rekomendasi konsumen memperkuatkepercayaan dan mendorong keterlibatan yang lebih tinggi. Secara simultan, keduavariabel tersebut berkontribusi sebesar 66,6% terhadap Customer Engagement.Temuan ini menegaskan bahwa strategi pemasaran digital berbasis konten dankomunikasi antar konsumen memainkan peran penting dalam membangun danmempertahankan engagement pada industri F&B di era digital.