Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perkembangan Studi Islam di Dunia Islam pada Masa Modern Mastawiyah, Mastawiyah; Erliana, Mila; Salsabila M, Meilinda; Sukti, Surya
Journal of Multidisciplinary Inquiry in Science, Technology and Educational Research Vol. 2 No. 1b (2025): NOVEMBER 2024 - JANUARI 2025 (TAMBAHAN)
Publisher : UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/mister.v2i1b.2679

Abstract

Islamic studies have developed significantly since the seventh century, reflecting interactions between the Islamic world and Western intellectual traditions. In the Islamic world, science began with the writing of the Koran and hadith, developed through Islamic boarding schools and madrasas, and produced important works in the fields of theology, law and philosophy. In the West, interest in Islam grew in the Middle Ages, especially through translations of the works of Islamic scholars which enriched European thought. In the 19th and 20th centuries, Islamic studies became a formal academic discipline, often influenced by critical Orientalist perspectives. Today, Islamic studies is interdisciplinary and focuses on contemporary issues such as human rights, gender, and modern relations with Islam. Interaction between the Islamic world and the West continues to deepen our understanding of Islam, making it a dynamic and relevant field in a global context.
Penerapan Asas Proporsionalitas dalam Gugatan Perdata Terhadap Pelanggaran Hak Privasi di Media Sosial Mastawiyah, Mastawiyah; Eliyani, Eliyani; Ramadhani, Lutfia Eka
Jurnal Media Informatika Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Media Informatika
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jumin.v6i3.6131

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan asas proporsionalitas dalam gugatan perdata terhadap pelanggaran hak privasi di Media Sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan analisis data sekunder yang meliputi undang-undang, peraturan, serta studi literatur dari berbagai sumber yang relevan. Metode kualitatif diterapkan untuk menggali substansi asas proporsionalitas dalam konteks hukum perdata. Penelitian ini juga mengeksplorasi contoh-contoh kasus nyata yang melibatkan pelanggaran hak privasi di media sosial [6];[7]. Pengumpulan data dilakukan melalui studi literatur, di mana sumber utama meliputi undang-undang perlindungan data pribadi, hukum perdata, serta penelitian sebelumnya, baik dalam bentuk jurnal maupun buku. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menghadapi pelanggaran privasi, pengadilan harus mempertimbangkan berbagai konteks sosial dan psikologis serta dampak jangka panjang yang ditimbulkan. Selain itu, dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah, penyedia layanan media sosial, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan digital yang aman, serta reformasi regulasi dan penegakan hukum yang lebih ketat agar hak privasi individu benar-benar terjaga di era digital yang terus berkembang.
Sejarah dan Perkembangan Studi Islam Di Dunia Islam Dan Barat Sukti, Surya; Mastawiyah, Mastawiyah; Erliana, Mila; Salsabila M3, Meilinda
CARONG: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 2 (2024): Desember: Study of Regional Social and Cultural Education
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62710/09hgc505

Abstract

Studi Islam telah berkembang secara signifikan sejak abad ketujuh, mencerminkan interaksi antara  dunia Islam dan tradisi intelektual Barat.  Di dunia Islam, ilmu pengetahuan bermula dari penulisan Al-Qur'an dan hadis, berkembang melalui pesantren dan madrasah, serta menghasilkan karya-karya penting di bidang teologi, hukum, dan filsafat.  Di Barat, minat terhadap Islam tumbuh pada Abad Pertengahan, terutama melalui penerjemahan karya-karya ulama Islam yang memperkaya pemikiran Eropa.  Pada abad ke-19 dan ke-20, studi Islam menjadi disiplin akademis formal, yang seringkali dipengaruhi oleh perspektif kritis Orientalis.  Saat ini, studi Islam bersifat interdisipliner dan berfokus pada isu-isu kontemporer seperti hak asasi manusia, gender, dan hubungan modern dengan Islam. Interaksi antara dunia Islam dan Barat terus memperdalam pemahaman kita tentang Islam, menjadikannya bidang yang dinamis dan relevan dalam konteks global.