Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PERBANDINGAN REBUSAN DAUN SALAM DAN KAYU MANIS TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA IBU HAMIL DI TPMB F KABUPATEN GARUT TAHUN 2024 Fauzia Bhayunirza Riyandhini Munggaran Putri; Magdalena Tri Putri; Hidayani, Hidayani
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 4 No. 7: Desember 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jirk.v4i7.9226

Abstract

Data kejadian hipertensi di Kabupaten Garut tahun 2023 sebesar 12,8%. Hipertensi pada kehamilan merupakan masalah yang memerlukan perhatian khusus dan merupakan keadaan darurat jika tidak diberikan penanganan dengan segera karena hipertensi dapat menyebabkan angka kematian. Salah satu upaya dalam menekan angka hipertensi pada ibu hamil yaitu dengan cara non farmakologis seperti mengkonsumsi air rebusan daun salam dan kayu manis. Hal ini yang mendasari penulis untuk memberikan pemberdayaan mengenai air rebusan daun salam dan kayu manis terhadap ibu hamil dengan hipertensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan rebusan daun salam dan kayu manis terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil. Metode penelitian menggunakan rancangan peneletian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kegiatan ini dilakukan pada ibu hamil dengan hipertensi sebanyak 2 orang menggunakan teknik purposive sampling. Hasil menunjukkan pemberian rebusan daun salam efektif menurunkan tekanan darah dari 150/100 mmHg pada kunjungan pertama menjadi 140/90 mmHg pada kunjungan kedua dan menjadi 120/80 mmHg. Pemberian rebusan kayu manis juga efektif menurunkan tekanan darah dari 150/100 mmHg pada kunjungan pertama menjadi 140/90 mmHg pada kunjungan kedua dan menjadi 110/80 mmHg. Kesimpulan: Terdapat perbedaan efektivitas antara pemberian air rebusan daun salam dan air rebusan kayu manis terhadap hipertensi pada ibu hamil dimana pemberian kayu manis lebih efektif dibandingkan daun salam dalam menurunkan tekanan darah. Diharapkan dapat menambah pengetahuan ibu hamil sehingga dapat melakukan secara mandiri dalam menurunkan tekanan darah dengan mengkonsumsi air rebusan daun salam dan kayu manis.
PENGARUH RENDAM AIR HANGAT DAN GARAM TERHADAP PENURUNAN EDEMA KAKI PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI KLINIK BOUGENVILLE CIEKEK TAHUN 2024 Siti Nur Afifah; , Irma Jayatmi; Magdalena Tri Putri
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 4 No. 9: Februari 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jirk.v4i9.9683

Abstract

Pendahuluan : ketidaknyamanan yang sering terjadi pada ibu hamil salah satunya yaitu edema kaki fisiologis. Dampak yang timbul dari edema kaki pada ibu hamil bisa menunjukkan adanya tanda-tanda bahaya dalam kehamilan salah atunya preeklamsi. Upaya penatalaksanaan pada kaki dengan edema fisiologis yaitu dapat dilakukan dengan cara farmakologis dan non-farmakologi.Tujuan : untuk memberikan asuhan kebidanan dan mengetahui pengaruh rendah air hangat dna garam terhadap edema pada ibu hamil trimester III.Metode : metode penelitian ini adalah kualitatif menggunakan pendekatan study kasus.Hasil : hasil penelitian didaptkan edema kaki dengan intervensi rendam air hangat dan garam terdapat perbedaan bermakna yaitu mengalami penurunan lebih cepat dibandingkan dengan yang hanya dilakukan rendam air hangat.Kesimpulan : Terdapat perbandingan yang signifikan antara dedema kaki yang direndam air hangat dengan edema kaki yang direndam air hangat campur garam
EFEKTIFITAS PEMBERIAN JUS BUAH BIT DAN BUAH KURMA TERHADAP PENINGKATAN KADAR HB PADA IBU HAMIL DENGAN ANEMIA RINGAN DI PMB S KECAMATAN CIANJUR TAHUN 2025 Adinda Dhawiyatul Alam; Putri Agus Febriyani; Magdalena Tri Putri
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 4 No. 11: April 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anemia merupakan salah satu penyebab tidak langsung dari kasus kematian ibu, dimana anemia merupakan keadaan yang timbul sebelum atau selama hamil yang di perburuk oleh kehamilan yang fisiologis. Ibu hamil yang memiliki hemoglobin rendah atau anemia akan beresiko mengalami perdarahan sebelum dan sesudah melahirkan, keguguran, BBLR, dan kelahiran premature. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektifitas jus buah bit dan buah kurma terhadap ibu hamil dengan anemia ringan di PMB S Kecamtan Cianjur Tahun 2025. Penelitian ini dilakukan selama 7 hari. Jenis penelitian ini adalah study case. Populasi penelitian adalah semua ibu hamil di PMB S Kecamatan Cianjur Tahun 2025. Sampel bejumlah 2 orang ibu hamil trimester I yang mengalami anemia ringan, sampel dibagi menjadi 2 yaitu sampel pertama yang konsumsi buah bit dan sampel kedua konsumsi buah kurma. Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar hemoglobin sampel yang mengkonsumsi buah bit naik sebanyak 1,1 gr/dl dan sampel yang mengkonsumsi buah kurma naik sebanyak 1,3 gr/dl. Adapun perbandingan pada sampel yang mengkonsumsi buah bit dengan buah kurma adalah selisih 2 gr/dl lebih tinggi sampel yang mengkonsumsi buah kurma. Kesimpulan jus buah bit dan buah kurma efektif untuk meningkatkan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia di PMB S Kecataman Cianjur. Saran bagi peneliti selanjutnya agar lebih banyak menambah referensi dan memaksimalkan waktu penelitian.
EFEKTIVITAS KOMPRES HANGAT DAN KOMPRES DINGIN DI AREA PENYUNTIKAN PADA BAYI TERHADAP RESPON NYERI SAAT IMUNISASI DPT-Hb-HiB DI WILAYAH PUSKESMAS PONDOKSALAM TAHUN 2025 Ariani, Wulan; Irma Jayatmi; Magdalena Tri Putri
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 5 No. 1: Juni 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiapl anak berhakl memperoleh imunisasil dasar sesuail dengan ketentuanl untuk mencegahl terjadinya penyakitl yang dapatl dihindari melaluil imunisasi. Olehl karena itul pentingnya strategil evidence-basedl imunisasi digunakanl untuk mengurangil rasa lnyeri. Cakupanl imunisasi secaral nasional sudahl mencapai targetl tetapi masihl banyak lanak-anakl yang samal sekali beluml mendapatkan imunisasil atau beluml lengkap limunisasinya. Rendahnya angkal UCI dil Puskesmas Pondoksalam disebabkanl oleh beberapal faktor yangl dimungkinkan terjadil antara lain ketakutanl orang tual terhadap nyeril pasca limunisasi. Tujuan Untukl mengetahui efektifitasl penggunaan kompresl hangat danl kompres dinginl terhadap penurunanl nyeri padal bayi saat imunisasil DPT-Hb-HiB di Puskesmas Pondoksalam Tahun 2025. Metode: ini adalah study kasus penelitian kualitatif literatur review, pengumpulan data di dilakukan dengan cara mengobservasi bayi yang diberikan imunisasi DPT-Hb-HiB dengan intervensi kompresl hangat danl kompres ldingin. lHasil: Penelitianl ini membuktikan bahwa ada perbedaan antara bayi yang diberikan intervensi kompresl hangat danl bayi diberikan kompresl dingin terhadapl nyeri saat imunisasi. Padal responden yang dil berikan kompres dingin mengalami nyeri ringan. Kesimpulan: Terdapat perbedaan intensitas nyeri saat imunisasi DPT-Hb-HiB, kepada bayi yang diberikan intervensi kompres dingin mengalami nyeri ringan, dengan skala 3. Juga mengalami proses penyembuhan lebih cepat. Dan untuk bayi yang diberikan intervensi kompres hangat mengalami nyeri sedang, dengan skala 5. Saran: Puskesmas dapat menerapkanl terapi kompresl dingin sebeluml tindakan imunisasil dengan metodel suntikan kepadal bayi gunal mengurangi intensitasl nyeri danl membantu menurunkanl kecemasan orangl tua terhadapl nyeri dampakl tindakan suntikanl saat limunisasi.
PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN AIR DAUN SIRIH DAN AGAR– AGAR LIDAH BUAYA TERHADAP KEJADIAN KEPUTIHAN PADA REMAJA PUTRI DI UPT PUSKESKAS TIRTAYASA TAHUN 2025 Fitriyawati, Fitriyawati; Magdalena Tri Putri; Putri Agus Febriyani
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 5 No. 6 (2025): Nopember 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research discusses the Economic Potential of Marine Resources. This research uses descriptive qualitative research. This research was conducted in Southwest Mauku Regency, Liran Island in May-June 2024. This research uses coastal communities on Liran Island as research subjects. Research subjects were selected by collecting data. Data was obtained through interviews, observation and documentation. Furthermore, the data from the results of this research were then analyzed by data reduction, data presentation, then drawing conclusions. The results of this research indicate that marine resources that have great potential to be developed in Southwest Maluku Regency, Liran Island, are fisheries and marine resources (seaweed). However, its management has not been carried out optimally, because there are several inhibiting factors in its management, namely: lack of government contribution, low level of community understanding, and the character of the community so that it has not been able to support the implementation of Marine Resources.
PERBANDINGAN PEMBERIAN KOMPRES BAWANG MERAH DAN KOMPRES DAUN DADAP SEREP TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH BAYI PASCA IMUNISASI DPT HIB DI PMB E KABUPATEN GARUT TAHUN 2024 Setianingsih, Erni; Hidayani, Hidayani; Magdalena Tri Putri
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 4 No. 8: Januari 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jirk.v4i8.9389

Abstract

Angka kejadian KIPI dengan mengalami demam di Puskesmas Karangpawitan pada tahun 2023 sebanyak 47,8%, sedangkan di PMB E pada setiap bulannya rata-rata 24 bayi yang datang untuk melakukan imunisasi dan sebagian besar mengalami KIPI berupa demam. Hasil wawancara kepada 10 Ibu terdapat 50% mengatakan apabila anaknya demam setelah imunisasi maka diberi obat penurun panas dari petugas kesehatan. Salah satu upaya non farmakologi yang dapat dilakukan terhadap anak ketika mengalami demam yaitu kompres bawang merah dan dan kompres daun dadap. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian kompres bawang merah dan kompres daun dadap serep terhadap penurunan suhu tubuh bayi pasca imunisasi DPT HIB. Metode penelitian menggunakan rancangan peneletian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kegiatan ini dilakukan pada bayi sebanyak 2 orang di PMB E yang mengalami demam pasca imunisasi. Hasil penelitian diperoleh suhu tubuh By. F sebelum diberikan kompres lidah buaya sebesar 38 0C dan sesudah diberikan kompres bawang merah sebesar 36,50C. Sedangkan pada By. S sebelum diberikan kompres daun dadap sebesar 38 0C dan sesudah diberikan kompres daun dadap suhunya sebesar 37 0C. Pemberian kompres bawang merah lebih efektif dalam menurunkan suhu tubuh pada anak pasca imunisasi dibandingkan dengan pemberian kompres daun dadap dengan selisih perbedaan 0,5. Diharapkan Ibu yang mempunyai anak demam diharapkan mampu memberikan intervensi kompres bawang merah untuk menurunkan suhu tubuh anak dengan baik sebelum diberikan pengobatan lebih lanjut.