Ayu Lestari Natsir, Tri
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Permainan Monopoli untuk Meningkatkan Perkembangan Bahasa pada Anak Speech Delay Ashari, Novita; Ayu Lestari Natsir, Tri; Dilla AT, St. Hajar; Nurzhafirah
NANAEKE: Indonesian Journal on Early Childhood Education Vol 7 No 2 (2024): Juli-Desember
Publisher : Early Childhood Islamic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/nananeke.v7i2.41441

Abstract

Speech delay is a condition where there is repetition of words, phrases, or sentences in other people's speech. These conditions cause delays in language development in children. This study's purpose is to apply Monopoly games to improve language development in group B speech-delayed children at Aisyiyah 5 Parepare Kindergarten. The method used by researchers in this research is the descriptive qualitative method. Data collection techniques in this study are interview techniques, documentation, and observation. This research was conducted at TK Aisyiyah 5 Parepare. Subjects in this study were 6-year-old females. The subjects in this study were 8 female children and 7 children male. The subject is in group B at Kindergarten Aisyiyah 5, where there are 15 children in the class. The results of the study show that aspects of AN language development have not yet been developed. When conducting research using the Monopoly game, The researcher switched the game to a game of guessing the picture on a Monopoly game card. This happened because AN's condition had difficulties in understanding language, expressing language, and literacy.
Pengembangan Permainan Tradisional Ma’benteng untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Kelompok B di TK Kemala Bhayangkari-04 Nurul Nisya; Ashari, Novita; Asmara Palintan, Tien; Ayu Lestari Natsir, Tri
Jurnal Pelita PAUD Vol 9 No 2 (2025): Jurnal Pelita PAUD
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/pelitapaud.v9i2.4778

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini yaitu meningkatkan kecerdasan interpersonal anak kelompok B melalui pengembangan permainan tradisional ma'benteng. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian dan pengembangan (R&D) melalui pengembangan model Borg & Gall. Tahap pengembangannya terdiri dari 10 tahap, tetapi dalam penelitian yang dilakukan ini berhenti pada tahap 7 yaitu tahap revisi produk setelah dilakukan uji coba produk. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa tingkat validitas produk yang dikembangkan ini mencapai hasil penilaian dengan kategori 'Sangat Layak' dari validator ketiga, yakni 90% oleh ahli materi, 82% oleh ahli media, dan 89% oleh ahli bahasa. Sementara itu, data dari uji coba produk menunjukkan respon yang sangat positif, dengan hasil lembar observasi guru mencapai 100% dengan kategori 'Sangat Baik', lembar observasi anak sebesar 92% dengan kategori 'Sangat Layak', dan angket respon guru sebesar 97% dengan kategori 'Sangat Layak'. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini memperoleh hasil bahwa pengembangan permainan tradisional ma'benteng ini dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal anak kelompok B.
Pengembangan Permainan Tradisional Ma’benteng untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak Kelompok B di TK Kemala Bhayangkari-04 Nurul Nisya; Ashari, Novita; Asmara Palintan, Tien; Ayu Lestari Natsir, Tri
Jurnal Pelita PAUD Vol 9 No 2 (2025): Jurnal Pelita PAUD
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/pelitapaud.v9i2.4778

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini yaitu meningkatkan kecerdasan interpersonal anak kelompok B melalui pengembangan permainan tradisional ma'benteng. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian dan pengembangan (R&D) melalui pengembangan model Borg & Gall. Tahap pengembangannya terdiri dari 10 tahap, tetapi dalam penelitian yang dilakukan ini berhenti pada tahap 7 yaitu tahap revisi produk setelah dilakukan uji coba produk. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa tingkat validitas produk yang dikembangkan ini mencapai hasil penilaian dengan kategori 'Sangat Layak' dari validator ketiga, yakni 90% oleh ahli materi, 82% oleh ahli media, dan 89% oleh ahli bahasa. Sementara itu, data dari uji coba produk menunjukkan respon yang sangat positif, dengan hasil lembar observasi guru mencapai 100% dengan kategori 'Sangat Baik', lembar observasi anak sebesar 92% dengan kategori 'Sangat Layak', dan angket respon guru sebesar 97% dengan kategori 'Sangat Layak'. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini memperoleh hasil bahwa pengembangan permainan tradisional ma'benteng ini dapat meningkatkan kecerdasan interpersonal anak kelompok B.