Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul merupakan prasyarat essensial bagi kemajuan suatu bangsa. Dalam konteks Indonesia, pembiayaan pendidikan berbasis human capital sebagai bentuk investasi dalam Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan langkah strategis yang harus ditinjau secara komprehensif baik dari segi peluang atau pun tantangan. Tujuan dari penelitian ini adalah tinjauan sistematis terhadap literatur terkait tantangan dan peluang implementasi model pembiayaan pendidikan berbasis human capital dalam konteks pendidikan di Indonesia, serta kontribusinya terhadap pembangunan SDM unggul. Selain itu, penelitian ini akan merumuskan rekomendasi pengambilan keputusan yang muncul dari analisis tersebut serta mengidentifikasikan gap penelitian yang relevan. Melalui pendekatan Systematic Literature Review (SLR), studi ini mengeksplorasi isu-isu kritis seperti standar pembiayaan, optimalisasi alokasi dana, menajemen anggaran pendidikan, serta tantangan akuntabilitas dan ekuitas. Hasil analisis mengindikasikan bahwa terdapat pengakuan kuat terhadap pendidikan sebagai “investasi human capital” yang didukung oleh regulasi, efisiensi alokasi, tranparansi, dan disverifikasi sumber pendanaan. Pembiayaan yang strategis dapat meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan, mendorong inovasi, serta pada akhirnya meghasilkan SDM yang lebih berkompeten dan berdaya saing. Berdasarkan temuan yang ada, rekomendasi kebijakan meliputi pengembangan kerangka kerja nasional yang jelas untuk investasi human capital dalam pendidikan, impementasi pembiayaan berbasis konerja, peningkatan transparasi dan akuntabilitas, serta disversifikasi sumber dana. Penelitian ini mengidentifikasi gap dalam analisis biaya-manfaat, peran pemangku kepentingan non-pemerintah, pengukuran dampak jangka panjang, dan analisis kebijakan pembiayaan vokasi yang lebih terarah.