Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Redesain Kemasan Produk Bolu Cukke Dengan Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) pada Bolu Cukke Berkah Makassar Iffah, Nurul; Lamatinulu, Lamatinulu; Rauf, Nurhayati; Fole, Asrul; Erniyani, Erniyani
Journal of Industrial Engineering Innovation Vol. 2 No. 02 (2024): Oktober 2024
Publisher : Insight Publisher, Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58227/jiei.v2i02.122

Abstract

Bolu Cukke Berkah, sebuah UMKM di Makassar yang bergerak di industri pembuatan kue, perlu mengembangkan produknya untuk berhasil dalam persaingan. Saat ini, produk kue mereka dikemas menggunakan plastik dengan kekurangan seperti kurangnya kebersihan dan informasi yang tidak mencerminkan kualitas yang diinginkan pelanggan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menentukan atribut desain kemasan yang diinginkan konsumen dan merancang ulang kemasan Bolu Cukke sesuai preferensi dan pendapat konsumen menggunakan metode QFD. Hasil penelitian mengungkap enam atribut dalam redesain kemasan Bolu Cukke, yaitu desain menarik, tahan lama, mudah dibawa, mudah dibuka, harga ekonomis, dan warna. Terdapat juga kekurangan pada atribut desain menarik, tahan lama, dan warna. Untuk penelitian lanjutan, disarankan mengevaluasi atribut dengan nilai kekurangan tersebut serta melibatkan konsumen dalam pengembangan kemasan. Aspek keberlanjutan seperti penggunaan kemasan ramah lingkungan atau bahan daur ulang juga harus dipertimbangkan. Sehingga penelitian selanjutnya, diharapkan dapat menciptakan kemasan yang menarik, sesuai preferensi konsumen, dan memperoleh keunggulan kompetitif di pasar.
Kontekstualisasi Makna Khāinah Al-A`Yun Dalam Surah Ghafir: 19 Perspektif Mufassir Iffah, Nurul; Nurjannah, Nurjannah
FATHIR: Jurna Studi Islam Vol 2 No 2 (2025): FATHIR: Jurnal Studi Islam
Publisher : Fanshur Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71153/fathir.v2i2.267

Abstract

Selama ini pemaknaan khāinah al-a`yun oleh mufassir dipahami sebagai mata yang melihat kepada hal-hal yang dilarang oleh Allah, seperti memandang perempuan yang bukan mahram dengan menyimpan maksud buruk (syahwat). Akan tetapi, pemaknaan tersebut belum meliputi realitas permasalahan masa kini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana kontekstualisasi penafsiran khāinah al-a`yun yang seharusnya dapat dipahami lebih luas, khususnya di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis peneliatan yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research). Penelitian ini menggunakan metode analisis (tahlīlī). Pendekatan yang digunakan adalah bayāni dan al-adāb al-ijtimā`ī. Sumber data utama yang digunakan adalah penafsiran yang mewakili pendekatan tersebut, yaitu Tafsir Al-Ṭabari, Al-Qurṭubi, Al-Zamakhsyari, Wahbah Zuhaili, Quraish Shihab, dan Hamka. Para mufassir memahami khāinah al-a`yun sebagai bentuk pandangan yang tidak diketahui manusia lain namun diketahui oleh Allah. Umumnya dikaitkan dengan tatapan yang disertai syahwat untuk melakukan perbuatan buruk, meskipun secara lahiriah pandangan itu tampak terjaga. Dalam konteks masa kini ia mencakup pandangan kepada visual yang menyimpang melalui berbagai saluran digital, iklan dan media, interaksi yang tidak pantas, serta tayangan hiburan seperti film, musik yang bertentangan dengan nilai moral agama, dan dapat terjadi oleh siapa saja tanpa sepengetahuan manusia lain. Sedang Allah maha mengetahui. Dengan demikian, manusia perlu merasa diawasi Allah dalam setiap saat karena pengetahuan-Nya meliputi hal-hal terkecil, sekecil pandangan mata dan bisikan hati.