Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

From Stress To Success: Workshop Strategi Regulasi Emosi Mahasiswa Atlet Di Kota Makassar Shaleh Afief A Mushawwir; Fatwa L Dhiyaul Haq; Dessy Nurhalizah; Vivi Aulia Rosa; Nurul Resky Pratiwi; Muh. Fathurrahman
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 1 (2025): GJMI - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i1.1201

Abstract

Mahasiswa atlet memiliki tuntutan peran ganda, yaitu sebagai mahasiswa dan sebagai atlet, yang sering kali memicu tekanan emosional yang dapat memengaruhi performa mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas workshop regulasi emosi dalam membantu mahasiswa atlet di Kota Makassar mengelola emosi secara lebih efektif. Workshop ini diikuti oleh 24 mahasiswa atlet dan diselenggarakan melalui pendekatan psikoedukasi yang mencakup sesi seminar dan pelatihan praktis seperti terapi seni dan journaling. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur pemahaman peserta sebelum dan setelah kegiatan. Hasil analisis menunjukkan adanya peningkatan pemahaman yang signifikan setelah workshop, yang ditunjukkan dengan peningkatan nilai pada post-test. Temuan ini menunjukkan bahwa workshop regulasi emosi dapat menjadi intervensi yang efektif untuk membantu mahasiswa atlet dalam mengelola emosi negatif dan memaksimalkan performa mereka.
Workshop Peningkatan Kemampuan Profesional Dalam Mediasi Bagi Pembimbing Kemasyarakatan Rahmawati Syam; Muh Rajan Piara; Fatricia; Nur Aksi Amaliah; Nur Anindi Supiyanti; Vivi Aulia Rosa
Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): Juli
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjpm.v3i2.1586

Abstract

Balai Pemasyarakatan (Bapas) memiliki peran strategis dalam mendukung proses reintegrasi sosial bagi peserta pemasyarakatan melalui pembimbingan dan pengawasan. Namun, dalam pelaksanaan tugasnya, Pembimbing Kemasyarakatan (PK) sering menghadapi tantangan psikologis dan sosial, khususnya dalam menangani konflik yang muncul antara peserta, keluarga, dan masyarakat. Kegiatan workshop bertema “Peningkatan Kemampuan Profesional dalam Mediasi bagi Pembimbing Kemasyarakatan” diselenggarakan sebagai upaya untuk membekali PK dengan keterampilan mediasi berbasis pendekatan psikologis dan hukum. Metode yang digunakan berupa psikoedukasi dengan desain pre-test dan post-test untuk mengukur efektivitas peningkatan pemahaman peserta. dalam hasil workshop menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap teknik mediasi dan pendekatan restoratif, yang diukur melalui skor pre-test dan post-test serta respons peserta dalam sesi diskusi. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan PK mampu menjalankan perannya sebagai agen mediasi yang profesional, netral, dan berpihak pada pemulihan hubungan sosial secara utuh sesuai prinsip keadilan restoratif.