Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Prevention Health Education Acute Respiratory Tract Infections Sari, Yulia Indah Permata; Martawinarti, Rts. Netisa; Juniana, Maolia; Lukman, Muhammad Nasril; Santi, Lala Delva; Aulia, Esa Surya; Santhi, Fera Afri; Amalia, Mita; Agustina, Rati Elvi; Komala, Rossie Intan; Harnum, Assyafiah; Azizi, Putri Dwi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurusan Keperawatan Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurusan Keperawatan
Publisher : Jurusan Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpmjk.v1i2.30127

Abstract

Acute Respiratory Infection (ARI) is the most common infectious disease causing morbidity and mortality worldwide. The prevalence rate of ARI in Indonesia is 9.3%. Prevalence of ARI based on the diagnosis of health workers in Jambi Province was 5.5%, while the prevalence of ARI in Jambi City was 6.25%.  One of the efforts that can be made to reduce ARI transmission is to increase knowledge about ARI prevention. Increasing knowledge can be done through health education activities. This community service aims to provide information about ARI disease. This activity utilized slide and leaflet media and was attended by 25 participants. It is hoped that the results of this activity can be useful for participants to prevent ARI disease.
Perbaikan Gizi dengan Pemberian Nugget Belut pada Penderita Stunting di Desa Catur Rahayu Kecamatan Dendang Kurniawan, Dwi; Billa, Mutia Salsa; Yuda, Marta Prima; Elfandes, Fariska Rian; Azarine, Sherin; Mertisa, Mertisa; Salsabila, Silvi; Ningsih, Fitra Ayda; Muslim, Marini Amaliya; Harnum, Assyafiah; Poniar, Nanda; Permadani, Diah Putri; Julkarnain, Julkarnain
BangDimas Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat (Juli 2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jppm.v2i2.27732

Abstract

Stunting menjadi permasalahan di Indonesia, bahkan menjadi permasalahan yang mendunia karena sampai saat ini belum ada penanganan yang tepat untuk mengatasinya. Perlu adanya pencegahan stunting dengan memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, sehingga selama proses pertumbuhan tidak mengalami kekurangan zat gizi yang penting bagi tubuh. Penelitian ini bertujuan sebagai upaya pencegahan stunting melalui pemberian nungget belut pada anak stunting Di Desa Catur Rahayu. Dalam penelitian ini, dapat ditandai bahwa-bahan yang digunakan memberikan peran yang sangat penting, contohnya seperti belut. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa belut mengandung vitamin A, dan protein yang baik untuk tubuh. Tak hanya itu, asam amino, karbohidrat, magnesium, kalsium, zat besi, dan berbagai nutrisi lain juga tersimpan dalam belut. Bukan saja belut, melalui penelitian ini, wortel, telur, tepung sagu dan tepung panir yang lainnya juga berdampak baik bagi kesehatan. Tentunya, penelitian ini akan memberikan manfaat bagi peneliti masa depan, baik dalam hal kesehatan pada anak yang mengalami stunting ataupun dalam hal keuangan karena kelompok kami menggunakan resep dengan bahan yang sehat dan biaya yang murah. Stunting adalah kegagalan tumbuh kembang pada anak dibawah usia 5 tahun (bayi dibawah 5 tahun).