Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EMPOWERMENT OF TUNAS BARU FARMER GROUP OF DENAI BIRD'S NEST VILLAGE THROUGH INCREASING ADDED VALUE AND UTILIZATION OF AGRICULTURAL PRODUCTION RESIDUES Syech Suhaimi; Nurmala Fitri; Ramli; Syaad Afifuddin; Monika Andrasari
International Review of Practical Innovation, Technology and Green Energy (IRPITAGE) Vol. 4 No. 3 (2024): November 2024 - February 2025
Publisher : RADJA PUBLIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/irpitage.v4i3.2058

Abstract

The community service program aims to improve production efficiency and add value to the Tunas Baru Farmer Group in Denai Sarang Burung Village, Deli Serdang, North Sumatra. The farmer group faces challenges in separating rice and rice husk due to their reliance on mobile rice milling services (odong-odong). Through the provision of a rice milling machine, this program helps enhance the quality of rice and utilize the husk as animal feed, ultimately providing a positive impact on the sustainability of agricultural production and the household economy of the farmers.
Optimalisasi Budidaya Jagung dan Pengelolaan Limbah untuk Pertanian Berkelanjutan di Desa Kolam Syech Suhaimi; Nurmala Fitri; Ramli; M. Syafi’i; Dwi Agustina; Dwi Yaziid Naufal; M. Riski Trigunawan
Aksi Kita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2025): DESEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/x994j548

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi oleh permasalahan keterbatasan alat pengolahan jagung dan praktik pembakaran limbah pascapanen yang merusak lingkungan di Desa Kolam, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Hal ini berdampak pada rendahnya nilai ekonomi petani dan masalah lingkungan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pascapanen, meningkatkan nilai ekonomi jagung pipil, serta mendorong praktik pertanian berkelanjutan melalui pemanfaatan limbah menjadi silase. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif dengan teknik observasi lapangan, pelatihan teknis penggunaan mesin pipil jagung, serta pelatihan pembuatan pakan fermentasi (silase) berbasis limbah pertanian. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan efisiensi pascapanen, kenaikan nilai jual jagung pipil, serta terwujudnya praktik zero-waste melalui pemanfaatan limbah sebagai silase. Selain itu, program ini memperkuat kapasitas petani dan mendorong integrasi sistem pertanian-peternakan berkelanjutan. Program pengabdian ini berhasil menjawab permasalahan petani melalui adopsi teknologi tepat guna dan inovasi pengelolaan limbah. Selain meningkatkan kesejahteraan petani, kegiatan ini mendukung pencapaian SDGs Nomor 15 dan dapat direplikasi di wilayah agraris lain.