Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi dan Pengarahan Antar-RT dalam Gebyar PTM untuk Peningkatan Akses Posbindu di RW 07 Kelurahan Setiaratu Sugistiani, Alfiana; Oktaviani, Ersya Sri; Pemiliani, Kamelia; Zahirah, Ghefira; Elpara Dika, Nidya; Yuliandani, Euis Tiara; Mubina Ts, M Fathan; Muharry, Andy
Jurnal Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : CV. Era Digital Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59066/jppm.v4i1.967

Abstract

Peningkatan prevalensi Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi dan diabetes mellitus (DM) menjadi tantangan kesehatan di masyarakat, terutama pada lansia. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta partisipasi warga di RW 07 Kelurahan Setiaratu, Kota Tasikmalaya, dalam memeriksa kesehatan PTM secara mandiri dan teratur. Kegiatan ini dilakukan melalui program "Gebyar PTM," yang mencakup edukasi mengenai hipertensi, DM, dan Tes IVA serta pemeriksaan kesehatan secara gratis. Metode yang digunakan melibatkan pre-test dan post-test guna menilai peningkatan pengetahuan warga, penyebaran materi, dan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan, seperti pengukuran tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan Tes IVA. Sebanyak 49 peserta mengikuti kegiatan ini, dengan data yang didapat dari pengamatan langsung. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan warga, dengan rata-rata nilai post-test sebesar 1.538 dibandingkan dengan pre-test yang hanya 716 (p=0,003). Kerjasama dengan Puskesmas Kersanagara menjadi faktor kunci keberhasilan kegiatan ini, memberikan edukasi kepada warga sekaligus mendeteksi risiko PTM lebih awal. Pemeriksaan lanjutan dilakukan untuk warga dengan hasil skrining yang berisiko, seperti tekanan darah tinggi atau kadar gula darah abnormal. Kegiatan ini juga berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan sebagai langkah pencegahan. Kesimpulannya, edukasi melalui acara Gebyar PTM memberikan dampak positif terhadap peningkatan pengetahuan dan partisipasi masyarakat dalam pencegahan PTM. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk pengembangan Posbindu PTM yang berkelanjutan di area RW 07, mendukung peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat yang lebih terintegrasi
Intervensi Kesehatan Komunitas melalui Program SERASI untuk Pencegahan dan Penanganan Anemia pada Remaja Putri di MTs Al-Ma’arif Kota Tasikmalaya Rahmawati, Anita; Lubis, Adella Silvany; Arianti, Aprila; Yuliandani, Euis Tiara; Ulya, Hamilatul; Pemiliani, Kamelia; Wahyudin, Nur’azmi Syahla; Damayanti, Sintia; Rusman, Kharisma Nurul Fazrianti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 3 (2025): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i3.2335

Abstract

Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang banyak dialami oleh remaja putri dan berdampak pada konsentrasi belajar, ketahanan fisik, serta potensi komplikasi saat kehamilan di masa mendatang. Berdasarkan tingginya angka kejadian anemia di MTs Al-Ma’arif Kota Tasikmalaya, dilakukan intervensi kesehatan berbasis komunitas melalui program SERASI (Sehat Remaja Atasi Anemia dengan Edukasi). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menganalisis tingkat kejadian anemia, mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhinya, menilai efektivitas edukasi serta intervensi konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), dan mengevaluasi peran sekolah serta tenaga kesehatan dalam mendukung pencegahan anemia. Intervensi dilaksanakan dengan pendekatan edukasi partisipatif kepada 23 siswi kelas 7, melalui ceramah interaktif, permainan edukatif, dan penggunaan media visual. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test yang dianalisis dengan uji Wilcoxon. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan yang signifikan setelah intervensi (p = 0,000), di mana 69,6% siswi mengalami peningkatan nilai, 30,4% tetap, dan tidak ada yang mengalami penurunan. Dapat disimpulkan bahwa program SERASI efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja putri terhadap pencegahan anemia melalui pendekatan edukatif yang menyenangkan dan melibatkan peran aktif sekolah dan tenaga kesehatan.