Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengendalian dan penjaminan mutu kualitas air pada wilayah Sungai Bondoyudo Baru di Lumajang dengan menggunakan metode six sigma dan PDCA Zafira, Ayesha Tita; Iriani, Iriani
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 1 (2025): January
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i1.39934

Abstract

Rivers are very important objects for several communities in the Lumajang area, because some of their activities are very dependent on rivers, resulting in environmental damage, thus affecting the quality of river water. Some residents carry out activities such as washing clothes, defecating and bathing in water sources that flow towards the river. This resulted in several rivers in Lumajang not meeting class III quality standards. In the New Bondoyudo river area in Lumajang, it is known that several parameters do not meet class III water quality standards, namely COD, DO, Total Coliform and Fecal Coliform. The aim of this research is to analyze water quality control in the New Bondoyudo river area in Lumajang to identify sigma levels that do not comply with specifications and propose improvements to reduce pollution. This data analysis uses the Six Sigma method with DMAIC stages (Define, Measure, Analyze, Improve, Control).  The results of this research obtained a sigma level value of 3.295. The main causal factors include domestic activities, industrial activities, lack of river revitalization.  In the improve stage, the PDCA (Plan, Do, Check, Act) method is used to make improvements to the water quality of the Bondyudo Baru river area in Lumajang. 
Pendampingan Digitalisasi UMKM Dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal di Kelurahan Gundih Surabaya Zafira, Ayesha Tita; Ariyanti, Eka Diah; Octaviana, Mia; Viddyartha, Rayhan Nashrullah; Rahmatin, Leily Suci
Share: Journal of Service Learning Vol. 11 No. 2 (2025): AUGUST 2025
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9744/share.11.2.110-117

Abstract

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berperan penting dalam perekonomian Indonesia, khususnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Di Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Surabaya, UMKM menghadapi tantangan dalam hal literasi digital dan pemasaran daring. Banyak pelaku UMKM di daerah ini yang belum memanfaatkan teknologi digital untuk memperkenalkan produk mereka dan melakukan transaksi dengan efisien. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Kelompok 3 Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Bela Negara SDGs UPN “Veteran” Jawa Timur melaksanakan program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk mendigitalisasi UMKM di Kelurahan Gundih. Program ini mencakup pembuatan website sebagai media promosi produk dan implementasi Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS sebagai sistem pembayaran digital untuk meningkatkan efisiensi transaksi. Metode kegiatan dilakukan selama satu bulan melalui empat tahapan, yaitu persiapan, pendampingan transformasi digital, pengembangan website dan QRIS, serta evaluasi dan monitoring. Tahap persiapan dilakukan dengan observasi dan wawancara untuk mengidentifikasi kebutuhan mitra. Pendampingan mencakup sosialisasi literasi digital, sementara pengembangan difokuskan pada pembuatan website katalog produk dan integrasi QRIS. Evaluasi dilakukan melalui pelatihan teknis dan simulasi agar mitra mampu memanfaatkan teknologi secara berkelanjutan. Hasil yang dicapai menunjukkan bahwa kedua UMKM berhasil mengimplementasikan website untuk mempromosikan produk mereka secara online dan menggunakan QRIS untuk transaksi non-tunai. Program ini tidak hanya membantu UMKM untuk meningkatkan daya saing di pasar digital, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang berupa pemahaman teknologi yang dapat diterapkan secara berkelanjutan. Kegiatan ini mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin ke-8, yang berfokus pada pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan. Digitalisasi UMKM melalui pembuatan website dan QRIS berkontribusi pada peningkatan efisiensi operasional dan memperluas akses pasar, sehingga UMKM di Kelurahan Gundih dapat berkembang lebih kompetitif di era digital.