Yovinna Tobing, Vella
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PERINEAL HYGIENE DENGAN PERILAKU PERINEAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI Alkarima, Natasha; Roza Adila, Dian; Utami, Agnita; Roslita, Riau; Yovinna Tobing, Vella
Jurnal Ilmu Keperawatan Vol 13 No 2 (2024): Al-Asalmiya Nursing Jurnal Ilmu Keperawatan (Journal of Nursing Sciences)
Publisher : Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35328/keperawatan.v13i2.2823

Abstract

Kurangnya pemahaman remaja putri mengenai kebersihan organ reproduksi dapat memengaruhi sikap individu terhadap penerapan perawatan area perineum dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu dampak yang bisa muncul akibat kebersihan yang tidak terjaga adalah terjadinya infeksi pada area kewanitaan yang disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap kebersihan individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan remaja mengenai perineal hygiene dan perilaku mereka terkait kebersihan perineum selama menstruasi di SMPN 8 Pekanbaru. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel ditentukan menggunakan rumus slovin dengan jumlah sampel 109 orang, melalui teknik proportional random sampling. Analisis data dilakukan dengan uji pearson chi-square untuk analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memperoleh informasi mengenai perineal hygiene dari orang tua, yakni sebanyak 81 orang (74,3%), dan mayoritas orang tua responden memiliki pendidikan terakhir SMA/SMK/MA, yaitu 49 orang (45,0%). Sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang cukup, yaitu 50 orang (45,9%), dan mayoritas juga menunjukkan perilaku yang cukup, yaitu 89 orang (81,7%). Hasil analisis bivariat dengan nilai p sebesar 0,001 (< 0,05) menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan remaja mengenai perineal hygiene dengan perilaku mereka selama menstruasi. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran kepada pihak sekolah untuk lebih mendukung upaya peningkatan pengetahuan dan perilaku remaja putri terkait kebersihan perineum selama menstruasi guna mencapai kesehatan reproduksi yang optimal 
Gambaran Pengetahuan Orang Tua Tentang Perawatan Anak Talasemia Alviani, Gustri; Utami, Agnita; Yovinna Tobing, Vella; Roslita, Riau
Jurnal Ilmu Keperawatan Vol 12 No 2 (2023): Al-Asalmiya Nursing Jurnal Ilmu Keperawatan (Journal of Nursing Sciences)
Publisher : Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35328/keperawatan.v12i2.2550

Abstract

Penyakit talasemia pada anak dan pengobatan yang dilakukan rutin dalam jangka waktu yang lama menyebabkan berbagai macam komplikasi seperti, pembesaran hati dan limfa, gangguan pertumbuhan, pubertas terhambat, hingga gagal jantung. Keberlangsungan dari proses pengobatan dan pencegahan komplikasi pada anak penderita talasemia dipengaruhi oleh dukungan orang tua. Orang tua perlu dibekali pengetahuan yang baik, sehingga dapat memberikan perawatan yang baik bagi anak penderita talasemia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dari tingkat pengetahuan orang tua yang merawat anak penderita talasemia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif sederhana. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 30 orang tua yang memiliki anak penderita talasemia. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Pengetahuan orang tua tentang perawatan anak penderita talasemia diukur menggunakan kuesioner. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata usia orang tua 21-40 tahun (53,3%), 20 orang (66,7%) berjenis kelamin perempuan, pendidikan SMA 16 orang (53,3%), lama anak terdiagnosa talasemia ≥ 5 tahun 16 orang (46,7%), 11 orang tua (36,7%) memiliki tingkat pengetahuan baik, sebagian besar tingkat pengetahuan orang tua yang merawat anak penderita talasemia berkategori cukup baik yaitu sebanyak 13 orang dengan presentase sebesar (43,3%), dan 6 orang tua (20%) kurang baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah orang tua yang merawat anak penderita talasemia belum memiliki pengetahuan yang baik tentang talasemia. Perawat perlu memberikan informasi kesehatan khususnya tentang penyakit talasemia dan perawatan orang tua kepada anak penderita talasemia.