Aulia, Nurhanna Putri
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Majalah Kesehatan FKUB

KECUKUPAN ASUPAN ZAT GIZI DAN KEJADIAN PENYAKIT INFEKSI PADA BALITA WAST (WASTING– STUNTING) DI KOTA SEMARANG Purwanti, Rachma; Ginting, Ignasia Agatha Br; Aulia, Nurhanna Putri; Wijayanti, Hartanti Sandi; Rahadiyanti, Ayu; Kurniawati, Dewi Marfu'ah
Majalah Kesehatan Vol. 0 No. 00 (2025): Article in Press
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/rz5y3y51

Abstract

Asupan zat gizi dan penyakit infeksi merupakan faktor yang berhubungan secara langsung dengan stunting dan wasting pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kecukupan asupan zat gizi makro dan kejadian penyakit infeksi pada balita dengan dan tanpa WaSt (Wasting-Stunting) di Kota Semarang. Studi analitik observasional dengan menggunakan desain cross-sectional. Subjek dipilih dengan metode consecutive sampling sebanyak 72 subjek yang terbagi dalam 4 kelompok yaitu normal, stunting, wasting, dan WaSt (Wasting-Stunting). Analisis perbedaan dilakukan dengan uji Kruskal-Wallis (data tidak berdistribusi normal) dengan uji lanjutan Mann-Whitney, tingkat kepercayaan 95% dan hasil signifikan dengan nilai p < 0,05. Terdapat perbedaan kecukupan asupan zat gizi meliputi energi, protein, lemak, dan karbohidrat (p < 0,001) dan kejadian penyakit infeksi (p = 0,007) antara kelompok balita dengan dan tanpa WaSt (Wasting-Stunting). Kecukupan asupan energi kelompok WaSt (Wasting-Stunting) berbeda dengan kelompok stunting dan normal. Kecukupan asupan protein kelompok WaSt (Wasting-Stunting) berbeda dengan kelompok wasting. Kejadian penyakit infeksi pada kelompok WaSt lebih tinggi dibandingkan kelompok wasting, stunting dan normal (secara berturut-turut sebesar 38,9%; 16,7%; 5,6%; dan 0%). Penelitian ini menyimpulkan bahwa kelompok WaSt mempunyai riwayat kejadian penyakit infeksi dan kecukupan asupan zat gizi makro (energi, karbohidrat, protein, lemak, dan karbohidrat) yang berbeda dengan kelompok lainnya.