Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Herpetofauna Diversity at the Nusa Cendana University Fadlan Pramatana; Yusratul Aini; Maria M. E. Purnama; Roni Haposan Sipayung; Oki Hidayat
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 1 (2025): January
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i1.8130

Abstract

University campuses are built to carry out the learning process. Therefore, this area has dramatically developed and impacted on the environment and biodiversity. The Nusa Cendana University (Undana) campus area as a habitat for wild animals is included in the built and managed habitat categories. In human-dominated habitats in urban areas such as Undana, it is still possible for animal species to find habitats to find food, shelter, and water sources. This research aims to analyze herpetofauna diversity and update information on preliminary studies of herpetofauna at Nusa Cendana University so that it can be used as primary data for assessing time series. Data was collected using the Visual Encounter Survey combined with the time-constrained search method for three hours from 18.30 to 21.30 WITA at three habitat types (Agricultural, open-area, and built-area habitat). The observation period is divided into two categories: dry and rainy season. Twelve species from eight herpetofauna families, consisting of four amphibians and eight reptiles, were recorded in three habitat types in the Undana campus area. It was recorded that there were six additional herpetofauna species compared to the preliminary study.
PKM PENANAMAN ANAKAN MANGROVE DESA NOELBAKI RT 35, RW 12 KECAMATAN KUPANG TENGAH Maria M. E. Purnama; Norman P. L. B. Riwu Kaho; Astin Elise Mau
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.21710

Abstract

Jumlah penduduk Desa Noelbaki yang meningkatkan menyebabkan penambahan kawasan pemukiman sampai di kawasan pesisir. Keberadaan hutan mangrove di desa Noelbaki seluas 8 ha dan terus mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh tingkat pemahaman masyarakat desa sekitar yang belum memahami akan betapa pentingnya manfaat hutan mangrove. Kehidupan masyarakat yang sebagian besar hidup sebagai petani dan nelayan dengan tingkat ekonomi yang rendah juga sangat mendorong masyarakat untuk melakukan eksplotasi terhadap hutan mangrove. Faktor manusia merupakan faktor dominan penyebab kerusakan hutan mangrove dalam pemanfaatan lahan yang berlebihan. Faktor alam, seperti banjir, kekeringan dan hama penyakit yang merupakan faktor penyebab dan relatif kecil. Metode pendekatan yang digunakan dalam upaya pemecahan masalah utama yang dihadapi petani di desa Noelbaki adalah transfer informasi berupa penyuluhan, pelatihan dan demonstrasi plot (penanaman anakan mangrove). Kegiatan penyuluhan dengan metode ceramah terhadap masyarakat tentang fungsi dan peranan mangrove dalam penyerapan karbon, fungsi dan manfaat mangrove dari aspek konservasi dan teknik budidaya mangrove serta kegiatan penanaman anakan mangrove sebagai kegiatan praktek lapang. Sosialisasi disampaikan oleh narasumber yang terdiri atas materi yaitu peran dan fungsi mangrove dari aspek konservasi, fungsi dan peranan mangrove dalam penyerapan karbon dan fungsi rehabilitasi hutan mangrove dikawasan pesisir. Puncak dari kegiatan ini adalah kegiatan penanaman anakan mangrove. Dengan kegiatan ini masyarakat pesisir semakin mengetahui betapa besar fungsi dari hutan mangrove dan mendukung untuk merehabiliasi kembali hutan mangrove yang sudah hampir punah.